Pilkada Serentak Rawan Jadi Klaster Baru Covid-19, DPRD Jabar Ingatkan Hal Ini

JABARNEWS | BANDUNG – DPRD Provinsi Jawa Barat mengingatkan seluruh pihak yang terkait dengan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 untuk tetap waspada dan melakukan protokol kesehatan dalam mencegah adanya klaster baru Covid-19.

Sebelumnya, KPU RI memperbolehkan adanya konser musik pada kampanye calon kepala daerah di pilkada serentak 2020 ditengah pandemi Covid-19. Oleh karena itu, Anggota Komisi I DPRD Jabar, Ahab Sihabudin mengatakan, pihaknya tidak ingin pilkada serentak nanti jadi klaster baru Covid-19.

Baca Juga:  Muhadjir Effendy Masuk Bursa Cawapres, Ini Tanggapan Haedar Nashir

Atas dasar itu, Ahab menyebut DPRD Jabar akan melakukan audiensi ke KPU RI dengan tujuan agar protokol kesehatan secara ketat bisa diterapkan selama berlangsungnya pesta demokrasi.

“Kita akan melakukan kunjungan ke KPU Pusat mudah-mudahan bisa di rubah jangan sampai jadi klaster baru covid-19 di pilkada ini,” kata Ahab saat ditemui di Gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro Kota Bandung, Jumat (18/9/2020).

Baca Juga:  Erick Thohir Berpeluang Nyapres di Pilpres 2024, Ini Hasil Surveinya

Dia menjelaskan, saat ini DPRD Jabar sedang fokus terhadap pelaksanaan pilkada di tengah pandemi Covid-19. Karenanya, dia selalu mengingatkan kepada penyelenggara Pemilu agar selalu menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga:  Pengendara Tujuan Deli Serdang Siap-siap Disuruh Balik Kanan, Jika...

Politisi PKS dari Dapil 14 Kabupaten Garut ini juga memgungkapkan Komisi I DPRD Jabar pada Jumat (18/9/2020) pagi melakukan kunjungan ke KPU Kabupaten Bandung untuk mengetahui bagaimana tahapan-tahapan Pilkada dan agendanya.

“Ternyata itu, masih ada rapat terbuka, walaupun dibatasi, tetapi di lapangan, siapa yang mampu untuk membatasinya,” pungkasnya. (RNU)