JABARNEWS | PURWAKARTA – Klub sepakbola kebanggaan masyarakat Kabupaten Purwakarta, yaitu Persipo (Persatuan Sepakbola Indonesia Poerwakarta) ternyata hingga kini masih ada. Namun memang klub sepakbola ini memiliki sejumlah masalah, salah satunya soal pendanaan.
Dengan adanya kendala tersebut, Persipo yang terbentuk pada tahun 1936 hingga saat ini masih berada di posisi Liga 3 tingkat Jawa Barat dan belum bisa naik ke level yang lebih tinggi.
Keterbatasan anggaran tersebut diakui Manager Persipo 2020, Firmansyah saat diwawancarai Tim JMN Channel belum lama ini.
“Permasalahan yang dihadapi Persipo dari dulu hingga sekarang adalah keterbatasan anggaran,” kata Firmansyah.
<iframe width=”560″ height=”315″ src=”https://www.youtube.com/embed/CxC2oy-bTS4″ frameborder=”0″ allow=”accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture” allowfullscreen></iframe>
Firmansyah mengatakan, kendati Persipo adalah klub sepakbola binaan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, namun belum mendapatkan perhatian serius soal dukungan anggaran.
Oleh karena itu, dalam waktu dekat ujar Firmansyah, pihaknya akan melakukan audiensi dengan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika untuk menceritakan keadaan Persipo saat ini.
“Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika adalah Pembina Persipo, sudah sewajarnya kita meminta pertolongan beliau demi kemajuan Persipo ke depan,” ujar Firmansyah.
Firmansyah menceritakan, kondisi Persipo berbeda jauh dengan klub sepakbola lainnya yang dibina oleh Pemerintah Daerah, seperti Persika Karawang, Persikasi Bekasi, Persika Subang, Persikab Bandung dan PSKC Cimahi yang mendapatkan dukungan anggaran dari kepala daerahnya masing-masing.
Selain mendapat dukungan anggaran dari pemerintah daerah masing-masing, klub-klub sepakbola di daerah lain juga mendapat dukungan anggaran dari sejumlah perusahaan swasta yang ada di daerahnya.
“Semoga ke depan Persipo bisa mendapatkan dukungan anggaran dari Pemerintah Daerah dan perusahaan swasta yang ada di Purwakarta sehingga bisa membawa Persipo menjadi lebih maju dari saat ini,” harap Firmansyah. (Red)
