JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Petugas gabungan melakukan pencarian sehari penuh terhadap Andrian Akbar (16), korban perahu tongkang yang terbalik dan tenggelam di perairan Waduk Cirata, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kepala Pelaksana BPBD KBB Duddy Prabowo didampingi petugas lapangan Ceceng Sukandi menyatakan, pemuda asal Desa Ciroyom, Kecamatan Cipeundeuy, KBB itu ditemukan pada Jumat (25/9/2020) malam.
“Korban atas nama Andrian Akbar berhasil ditemukan petugas gabungan yang berjumlah 30 orang dari Basarnas, BPBD, TNI, Polri, dan warga pada Jumat malam, sekitar pukul 22.15 WIB,” katanya, Sabtu (26/9/2020).
Meski begitu, dia menyatakan, korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia. Petugas gabungan menemukan korban di lokasi yang tidak jauh dari kejadian saat korban tenggelam dan hilang.
Menurut Duddy, pencarian kotban dilakukan sejak pagi dan sempat rehat menjelang petang. Kondisi cuaca yang cukup baik mendukung membuat pencarian korban kembali dilakukan pada malam hari.
Upaya tersebut akhirnya membuahkan hasil, setelah tim pencari berhasil menemukan tubuh korban. Area pencarian diperluas, namun tetap berpusat di sekitar lokasi perahu tenggelam, yakni di kawasan Dermaga Pasir Geulis.
Tubuh korban ditemukan mengambang di sekitar tanaman eceng gondok. Keberadaan tanaman eceng gondok itu pun sempat menjadi salah satu kendala dalam upaya pencarian korban.
“Banyaknya eceng gondok dan kedalaman waduk yang mencapai 20 meter jadi tantangan bagi petugas gabungan, sebelum akhirnya bisa menemukan korban,” tuturnya.
Korban kemudian langsung dievakuasi oleh petugas ke darat. Saat ditemukan, pakaian dan celana korban masih utuh. Pihak keluarga yang datang tidak bisa menahan kesedihan dan langsung membawa korban ke rumah duka. (Yoy)
