Beberpa Wilayah Terancam Potensi Tsunami, Ini Antisipasi Pemkab Garut

JABARNEWS | GARUT – Bupati Garut Rudy Gunawan, mengatkan beberapa wilayah Garut berpotensi terkena tsunami tinggi jika terjadi gempa besar di wilayah laut selatan Jawa Barat.

Rudi Gunawan wenyebutkan daerah tersebut diantaranya Cikelet, Rancabuaya, dan Pameungpeuk, dimana ditinggali oleh sekitar 25 ribu warga.

“Di daerah itu, sedikitnya terdapat 5.000 rumah yang berdiri dan ditinggali sekira 25 ribu warga,” ujar Rudy, Senin (28/09/2020).

Baca Juga:  Polisi Tangkap Bandar Narkoba di Simalungun Saat Sedang Berpesta

Ia mengatakan, pihaknya akan melakukan untuk mengantisipasi timbulnya korban jiwa dalam jumlah banyak, Yakni dengan membuat jalur evakuasi ke wilayah yang lebih tinggi.

“Kita akan perbaiki jalur evaluasi ke ketinggian hingga 40-50 meter di atas permukaan laut. Kan potensinya sampai 20 meter ketinggian airnya,” katanya.

Baca Juga:  Pegawai Disdukcapil Cirebon Dikabarkan Terjaring OTT

Selain itu, untuk melatih kesiapan warga, pihaknya juga akan melakukan simulasi bencana di lokasi-lokasi itu. Dengan begitu, ketika kejadian bencana, warga akan siap untuk melakukan evakuasi.

“Jadi tidak lagi memikirkan barang-barang untuk dibawa, tapi harus lari ke tempat tinggi,” kata dia.

Baca Juga:  Presiden Jokowi: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Sangat Baik di Tengah Tekanan Global

Pemkab Garut juga telah mengajukan lima alat pendeteksi dini kejadian tsunami ke BNPB. Sebab, dari tujuh alat yang saat ini terpasang hanya ada dua yang berfungsi.

“Kalau semua terpasang, sudah cukup. Jadi bisa mengingatkan warga kalau mau ada tsunami,” kata dia. (Red)