JABARNEWS | BANDUNG - Jelang libur panjang saat cuti bersama pada 28-30 Oktober 2020, Pemerintah Kota Bandung mengetatkan pengawasan di area publik dan tempat wisata. Di sisi lain, mereka menargetkan okupansi hotel meningkat meski ada penutupan sementara tempat hiburan.
Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari mengatakan, pengawasan dilakukan berkaitan dengan penerapan protokol kesehatan. Apalagi, saat akhir pekan, wisatawan dari luar daerah diprediksi akan datang ke Kota Bandung sebagai salah satu tujuan destinasi.
"Hotel, restoran dan cafe terus kami pantau dan diingatkan mengenai protokol kesehatannya, kelengkapan sarana prasarananya. Kami tidak mau ada klaster baru saat libur panjang," katanya, Rabu (21/10/2020).
Selain itu, penerapan protokol kesehatan penting dilakukan agar tidak ada klaster baru setelah libur panjang. Masyarakat dan pengusaha pariwisata harus aktif mengingatkan jika terjadi pelanggaran protokol kesehatan.
Pengendalian mengenai protokol kesehatan ini pun akan melibatkan Satpol PP. Mereka bertugas mendatangi tempat yang berpotensi membuat kerumunan sekaligus melakukan penertiban berupa pembubaran.
Halaman selanjutnya 1 2
Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari mengatakan, pengawasan dilakukan berkaitan dengan penerapan protokol kesehatan. Apalagi, saat akhir pekan, wisatawan dari luar daerah diprediksi akan datang ke Kota Bandung sebagai salah satu tujuan destinasi.
Baca Juga:
Jaga Produktivitas Saat Pandemi, Kota Bekasi Dorong Ekonomi Kreatif
BPS Catat Pengangguran Di Cianjur Alami Peningkatan Selama Pandemi
"Hotel, restoran dan cafe terus kami pantau dan diingatkan mengenai protokol kesehatannya, kelengkapan sarana prasarananya. Kami tidak mau ada klaster baru saat libur panjang," katanya, Rabu (21/10/2020).
Selain itu, penerapan protokol kesehatan penting dilakukan agar tidak ada klaster baru setelah libur panjang. Masyarakat dan pengusaha pariwisata harus aktif mengingatkan jika terjadi pelanggaran protokol kesehatan.
Pengendalian mengenai protokol kesehatan ini pun akan melibatkan Satpol PP. Mereka bertugas mendatangi tempat yang berpotensi membuat kerumunan sekaligus melakukan penertiban berupa pembubaran.
Halaman selanjutnya 1 2