Creator Body Fit Class Ini Punya Cara Sendiri Terapkan 3M di Lapas Sukamiskin

JABARNEWS | BANDUNG – Creator Body Fit Class, Anoy Roz yang sekaligus juga merupakan atlet Binaragawati Indonesia dan pendiri Mojang Otot Jabar melalui rangkaian konsep kebugaran body fit kembali melakukan aktivitas olahraga di Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Kelas 1 Sukamiskin Bandung.

Anoy mengatakan, melalui gerakan melawan Covid-19 dan mengubah perilaku di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dan mematuhi pesan ibu tentang protokol kesehatan 3M, mengajak warga binaan Lapas Kelas 1 Sukamiskin Bandung untuk memproteksi diri dari dalam dengan meningkatkan imunitas dan kekebalan tubuh melalui olahraga program body fit.

Hal tersebut, kata dia, merupakan bentuk nyata sebagai pemuda dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-92.

“Kegiatan ini tujuannya untuk mengajak olahraga kepada bapak-bapak di lapas ini untuk meningkatkan imunitas tubuh dan kekebalan tubuh agar terhindar dari virus-virus penyakit dalam masa pandemi seperti ini. Kegiatan ini juga sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-92 Tahun dan Hari Dharma Karya Dhika Kementerian Hukum dan HAM,” kata Anoy saat ditemui usai acara, Rabu (28/10/2020).

Baca Juga:  Sandiaga Uno Sanjung Desa-desa Wisata di Subang, Disebut Bisa Topang Kebangkitan Ekonomi Warga

Dia menyampaikan, konsep body fit ini merupakan hasil kreativitas dirinya. Tak sekadar berolahraga, ucap Anoy, dalam setiap sesi body fit para peserta juga memperoleh edukasi pola hidup sehat.

Menurutnya, body fit ini juga efektif meningkatkan imunitas tubuh para warga binaan yang mayoritas telah menginjak usai lanjut.

“Olahraga ini bisa dilakukan semua orang dan semua umur, anak, remaja, dewasa, maupun lanjut usia, pria ataupun wanita karena untuk gerakan work out fitness-nya saya menyesuaikan dengan usia mereka. Kali ini, saya pilih gerakan workout dengan beban sesuai beban usianya,” ucapnya.

Anoy mengungkapkan, olahraga body fit ini penting untuk membuat tubuh tetap bergerak dan menjaga imunitas. Oleh sebab itu, lanjut dia, dirinya sering mengajak olahraga kepada semua warga binaan lapas di Kota Bandung ini karena warga binaan lapas tetap layak untuk sehat, bugar, strong, dan fun.

Baca Juga:  KPU Serdang Bedagai Akan Tetapkan Satu Paslon, Bagaimana Nasib Soekirman?

“Senam ini penting banget karena untuk menjaga imunitas itu harus bergerak. Yang utama protokol kesehatan proteksi dari dalam itu selain olahraga didukung juga dengan ikhtiar makan makanan yang sehat bergizi bernutrisi yang seimbang air minum mineral yang cukup istirahat, jangan stress, tambahkan vitamin berpikir positif dan perbanyak do’a sehat di tangan kita, takdir mati ditangan Tuhan,” ungkap Anoy yang juga membuka body fit class di Bandung.

Ditempat yang sama, Kepala Bimbingan Kemasyarakatan Lapas Kelas 1 Sukamiskin Bandung, Yadi Suryaman menyambut positif kegiatan ini. Dia menilai, program ini sangat penting untuk warga binaan sebab olahraga sangat penting di situasi dan kondisi Indonesia yang saat ini tengah dilanda pandemi Covid-19.

“Jadi bukan hanya sekadar menggunakan masker atau jaga jarak, tapi imunitas di dalam tubuh juga penting kita tingkatkan. Oleh karena itu kami di Lapas Sukamiskin mengadakan senam body fit ini, sekaligus menyambut Hari Sumpah Pemuda dan Hari Darma Karya Dhika,” ujar Yadi.

Baca Juga:  Pekan Depan Ribuan Santri Akan Ikuti Pawai di Cianjur

Yadi menyampaikan, Lapas Kelas 1 Sukamiskin Bandung rutin menggelar kegiatan senam di setiap akhir pekan dengan mendatangkan instruktur dari luar lapas. Karenanya, agenda body fit ini bukan hal yang baru bagi para warga binaan.

“Agenda senam ini sebetulnya sering kita laksanakan setiap hari Sabtu. Karena kebetulan kunjungan juga sedang ditiadakan, jadi kita mengadakan olahraga rekreasi salah satunya senam sebagai dari bagian program pembinaan warga binaan pemasyarakatan,” imbuhnya.

Yadi berpesan kepada para warga binaan agar bisa tetap memiliki jiwa yang sehat dan tubuh yang bugar. Selain itu, dia mengajak para warga binaan terus menerapkan perilaku hidup sehat dan bersih (PHBS) sebagai salah satu gaya hidup yang memiliki banyak manfaat.

“Kepada warga binaan Lapas Sukamiskin tetap semangat walaupun kita sedang dalam situasi pandemi Covid-19. Kita harus tetap jaga imunitas tubuh, selalu menggunakan masker dan tetap jaga jarak,” tutupnya. (RNU)