Libur Panjang, Wisatawan Lembang Park and Zoo Kurang dari 50 Persen

JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Pengunjung yang masuk ke objek wisata Lembang Park and Zoo di wilayah Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada libur panjang kali ini tidak terlalu padat.

Meski sudah dibolehkan menerima wisatawan hingga 50 persen dari total kapasitas, di masa pandemi Covid-19 ini masih banyak masyarakat yang menahan diri untuk berwisata.

“Pengunjung per hari rata-rata antara 3.000 sampai 3.500 orang. Padahal, kami dibolehkan menerima pengunjung 50 persen dari total kapasitas tempat atau sekitar 5.000 pengunjung,” kata Manager Operasional Lembang Park and Zoo Iwan Susanto, Sabtu (31/10/2020).

Baca Juga:  Info Penting dari Menpan RB untuk Para Pejabat Eselon

Dia mengaku telah menyiapkan sistem buka tutup di gerbang masuk. Ketika di dalam kawasan sudah penuh, maka pengunjung yang akan masuk ditahan terlebih dahulu.

Akan tetapi, selama libur panjang dan pandemi Covid-19 ini penerapan buka tutup gerbang belum pernah terjadi. Pasalnya, jumlah wisatawan memang tak melebihi setengah dari kapasitas.

Baca Juga:  Beberapa Kepala Daerah Ini Di Panggil Kemendagri, Ada Apa?

Guna mengantisipasi kondisi cuaca yang seringkali turun hujan dan panas, lanjut dia, pengelola juga menyiapkan banyak shelter dan pepohonan rindang. Restoran dan tempat ibadah juga bisa untuk beristirahat.

“Protokol kesehatan yang utama diterapkan. Di pintu masuk, pengunjung antre dengan jarak satu meter per orang, lalu di lapangan ada imbauan agar pengunjung pakai masker,” tuturnya.

Baca Juga:  Digratiskan, Tol Bocimi Masih Sepi Pengendara

Disinggung soal pelaksanaan rapid test, Iwan mengatakan, sudah dilakukan pada Kamis (29/10/2020) oleh Dinas Kesehatan KBB. Para pengunjung cukup antusias mengikuti rapid test tersebut.

Rapid test itu sekaligus untuk keamanan bagi wisatawan, karena kondisi kesehatannya jadi terpantau. “Rapid test gratis dan sukarela, tapi pengunjung antusias, itu bagus untuk keamanan di tempat wisata,” ucapnya. (Yoy)