JABARNEWS | PURWAKARTA – Kegiatan Nyawang Bulan yakni menyaksikan bulan purnama secara jelas dengan diramaikan pertunjukan seni, kerap digelar secara rutin oleh Anggota DPR RI Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi menggelar Nyawang Bulan di kediamannya yang berada di Subang, Jawa Barat, Selasa (3/11/2020) malam, yang turut dihadiri artis dan budayawan, Trie Utami dan Sujiwo Tejo.
Pada keesokan harinya, Rabu (4/11/2020), Dedi Mulyadi mengaku kaget, ia mendapat kabar dari pegawainya bahwa rumahnya di Subang kedatangan tamu tak dikenal seorang perempuan.
Dedi pun mengaku ia sama sekali tidak membuat janji bertemu dengan siapa pun di Subang. Namun pegawai itu tetap bilang bahwa ada seorang perempuan dan ia mengiranya tamu Dedi Mulyadi.
“Saya sampai marahin pegawai saya itu. Kenapa masukkan tamu tanpa diundang. Apalagi dia seorang perempuan dan menginap di rumah,” kata Dedi, Rabu (05/11/2020)
Yang lebih membuat Dedi kaget adalah bahwa perempuan itu sudah seharian berada di rumahnya dan menginap. Rumah Dedi sendiri memang memiliki deretan kamar khusus untuk tamu.
Akhirnya Dedi pun menyuruh seseorang untuk menjemput perempuan itu ke Purwakarta. Sebab Dedi sudah kembali ke Purwakarta setelah mengikut Nyawang Bulan pada malam itu juga.
Setelah bertemu Dedi, perempuan itu akhirnya memperkenalkan diri sebagai Sri Mulyani. Ia mengaku warga Dusun Tegowangon, Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang.
Dedi mengatakan, Sri tidak menyebutkan maksud dan tujuan menemuinya. Ia hanya ingin bertemu dengan Dedi Mulyadi, dengan membawa buah-buahan.
“Bahkan dia membawa buah-buahan dan aneka kue untuk dimakan oleh saya. Saya jadi bingung. Dia datang ke sini hanya ingin bertemu saya dan beri buah-buahan dan kue,” kata Dedi.
Menurut Dedi, Sri mengetahui Dedi dari aktivitasnya di YouTube. Rupanya, Sri sangat ngefans kepada Dedi Mulyadi.
“Jadi dia ingin membuktikan benar nggak saya itu seperti yang biasa dilihatnya di media sosial,” kata Dedi.
Dedi mengaku, setiap kedatangan tamu, ia kerap memberi uang untuk transportasi. Namun Sri malah menolak pemberian uang itu.
“Dia bilang, ‘Saya ke sini bukan untuk meminta uang transpor, saya juga punya uang sendiri. Saya ke sini hanya ingin ketemu Bapak’,” kata Dedi menirukan ucapan Sri.
Dedi mengaku baru kali ini ia menerima tamu yang tak dikenal seperti Sri. Ia pun bersyukur banyak orang mengenal dirinya meski dari daerah lain.
“Bahkan ia (Sri Mulyani) akan datang lagi bulan depan untuk ikut Nyawang Bulan,” kata mantan bupati Purwakarta itu. (Red)
