Warga Bekasi Harus Terapkan Protokol Kesehatan, Covid-19 Masih Mengintai

JABARNEWS | BEKASI – Kasus Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi hingga saat ini masih dinilai fluktuatif. Masyarakat diingatkan untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi hingga saat ini masih fluktuatif,” ujar Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah, Kamis (11/5/2020).

Alamsyah mengajak masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan untuk menkan kasus penyebaran Covid-19, yakni 3M.

Baca Juga:  Dodi Jaya, Nominasi Een Sukaesih Award Dari Majalengka

“Terutama menerapkan 3M, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Juga 3W, wajib iman, wajib aman dan wajib imun,” katanya.

Dia juga mengingatkan warga yang merasakan gejala, seperti flu, batuk dan demam setelah pulang dari bepergian saat libur panjang akhir Oktober 2020 untuk segera memeriksakan diri ke layanan kesehatan.

Baca Juga:  Kapolres Asahan Ajak Guru Dukung Program Vaksinasi Anak

“Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dini agar tidak menularkan virus tersebut kepada orang lain,” kata dia.

Data terbaru hingga Kamis (5/11) pukul 08.00 WIB, angka kasus positif di Kabupaten Bekasi berjumlah 4.711 orang. Dari angka itu, 4.484 orang atau 95 persen di antaranya sudah dinyatakan sembuh, sedangkan 74 orang meninggal dunia akibat Covid-19.

Baca Juga:  Sejumlah Warga di Bogor Mengungsi Setelah Diterjang Bencana Angin Kencang

Sementara kasus positif aktif menyisakan 153 pasien, dengan rincian 75 orang sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan 78 orang lainnya melakukan isolasi mandiri secara terpusat. (Red)