Cianjur Tidak Masuk Prioritas CDOB di Jabar, Kenapa?

JABARNEWS | CIANJUR – Keinginan masyarakat Cianjur Selatan untuk menjadikan wilayahnya masuk dalam prioritas calon daerah otonomi baru (CDOB) di Jawa Barat, menyisakan kekecewaan.

Pasalnya, Kabupaten Cianjur tidak termasuk dalam CDOB, karena wilayah Cianjur Selatan (Cisel) sementara oleh pemerintah belum dianggap prioritas.

“Informasi terakhir yang diterima, itu baru tiga CDOB menjadi prioritas, yaitu diantaranya Sukabumi Utara, Bogor Barat dan Garut Selatan,” ujar Dudi Sudrajat Abdurachim Pjs Bupati Cianjur, Minggu (8/11/2020).

Ia mengatakan, tidak masuknya menjadi calon daerah otonomi baru (CDOB), hal tersebut karena pengembangan daerah otonom berimplikasi kepada cost atau biaya.

Baca Juga:  Viral! Harimau Melintasi Jalan di Ciamis, Bagaimana Faktanya?

Padahal, kata dia, dari sisi luas wilayah, Cianjur Selatan yang berbatasan dengan Samudera Hindia. Dan, Cianjur Utara berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta, patut untuk dilakukan pemekaran untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Khususnya kecepatan pelayanan kepada masyarakat.

“Salah satu solusi untuk memberikan kecepatan pelayanan kepada masyarakat di Cianjur adalah melalui pengembangan wilayah, dari sisi luas wilayah, Cianjur Selatan yang berbatasan dengan Samudera Hindia. Dan, Cianjur Utara berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta,” ujarnya.

Baca Juga:  Ridwan Kamil: Lembaga Penyiaran Harus Kedepankan Fungsi Media

Tak hanya itu, kata dia, solusi lainnya adalah untuk memperkuat peran kecamatan menjadi pusat berbagai layanan kepada masyarakat sehingga kendala jarak bisa diatasi.

Terpisah, salah satu politisi dari PBB Kabupaten Cianjur, Muhammad Toha mengatakan pemekaran untuk wilayah DOB Cianjur Selatan haru konsisten diperjuangkan karena sudah menjadi keputusan masyarakat.

“Jangan dikhianati, karna kekurangan-kekurangan kriteria DOB, termasuk implikasi pembiayaan daerah,” katanya.

Ia mengatakan akan dengan sendirinya, bahwa DOB akan menjadi kebutuhan yang tidak bisa harus diwujudkan, karena keburtuhan untuk kemajuan suatu wilayah.

Baca Juga:  Bagi-bagi Takjil, Koramil Tanjung Beringin Himbau Masyarakat Patuhi Prokes

“Hal yang sangat berdampak kepada percepatan DOB Cianjur Selatan (Cisel) sebetulnya adalah percepatan pembangunan Kabupaten Cianjur, bisa berbagai sektor,” ucap Toha.

Sebelumnya, Forkodetada Jabar telah beraudensi bersama Forum Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (3/11/2020) untuk membahas hal tersebut.

Pengajukan pemekaran sembilan wilayah CDOB tersebut, antara lain yaitu Kota Lembang, Kabupaten Cikampek, Kabupaten Bandung Timur, Kabupaten Garut Utara, Kabupaten Indramayu Barat, Kabupaten Subang Utara, Kabupaten Bekasi Utara, Kabupaten Cianjur Selatan, dan Kabupaten Cirebon Timur. (Mul)