Penumpang Bus dari Cileunyi Ditemukan Tewas di Terminal Induk Bekasi

JABARNEWS | BEKASI – Seorang pria atas nama Deni Nuryadi ditemukan tewas di salah satu bus dengan tujuan Bekasi-Garut di Terminal Induk Kota Bekasi. Penemuan mayat pada Senin (9/11/2020) pukul 11.45 WIB ketika bus dengan nomor polisi Z 7665-EZ baru tiba di Terminal Induk Kota Bekasi, dari Garut.

Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika korban yang naik di dekat pintu Tol Cileunyi, Bandung, Jawa Barat.

“Saksi-1 dan Saksi-2 menerangkan berangkat Garut pada hari Senin tanggal 9 November 2020, pukul 07.00 WIB dengan Bus Ciptran Garut-Bekasi via Purwakarta,” kata Erna kepada wartawan, Senin (9/11/2020).

Baca Juga:  H+6 Lebaran 2024, Herman Suyatman Sebut Inflasi di Jabar Terkendali

Masih berdasarkan saksi, kata Erna, pada pukul 09.30 WIB korban naik di sekitar Cileunyi seorang diri, yang kemudian langsung duduk di kursi bagian belakang. “Saksi-1 meminta ongkos kemudian korban mengatakan tujuan Bekasi,” ungkap Erna.

Selanjutnya, saksi 1 merupakan kondektur itu melihat korban di sekitar Cikopo, Purwakarta turun untuk membeli air.

“Kebetulan bus ngetem, korban jajan air minum dan korban minya uang kembalian ongkos naik bus lanjut ke Bekasi,” beber dia.

Sekitar pukul 11.45 WIB, kata Erna, bus sampai Terminal Induk Bekasi, yang kemudian bus langsung di parkir. Namun, saat parkir terlihat korban masih tetap pada posisi semula. “Kondektur berusaha membangunkan, namun saat dibangunkan sudah tidak ada respon,” beber dia.

Baca Juga:  BNPB Perkirakan Potensi Bencana Hidrometeorologi Meningkat dari Juli hingga September

Karena khawatir, selanjutnya kondektur memberikan laporan ke Polsubsektor Terminal Bus Kota Bekasi. Sementara bus yang dinaiki korban parkir di depan Polsubsektor Terminal Induk Kota Bekasi.

“Selanjutnya oleh petugas polisi juga berusaha membangunkan korban, namun sudah tidak ada respons,” ungkap dia.

Sekitar pukul 12.20 WIB, kata Erna, Pimpinan Ka Polsubsektor Ipda Edy Martono serta KA SPK Aiptu Kurnia dan Panit 1 Buser Ipda Isak Erixson bersama anggota lainnya melakukan cek tempat kejadian perkara, benar korban sudah tidak ada respons.

Baca Juga:  Barbershop Buat Penampilan Laki-laki Lebih Menarik

“Sekitar pukul 13.20 WIB team Gugus Covid-19 Kota Bekasi pimpinan Dr Rini bersama anggota lainya 3 orang petugas dengan berpakaian APD lengkap melakukan pengecekan kondisi korban,” ujar dia.

Benar saja, kata dia, korban dinyatakan telah meninggal dunia. Selanjutnya korban langsung dievakuasi dengan dimasukkan ke dalam kantong mayat.

“Setelah evakuasi korban dibawa ke dalam mobil jenazah dan langsung dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk dilakukan visum,” ucap dia. (Red)