Pemkot Bandung Jamin Asuransi Dua Korban Tertimpa Pohon Tumbang

JABARNEWS | BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan menjamin asuransi korban meninggal dunia atas nama Endang Taufik Hidayat (23) dan Ian Kristianti (20) akibat tertimpa pohon di Jalan Tamansari, Sabtu 14 November 2020 malam.

Seperti diketahui, besaran asuransi bagi korban meninggal akibat tertimpa pohon adalah sebesar Rp50 juta. Korban yang diketahui merupakan warga Pamulihan, Kabupaten Sumedang itu meninggal dunia setelah tertimpa pohon lokasi tersebut.

Baca Juga:  Polresta Cirebon Terima Penghargaan Pelayanan Prima dari Kementerian PANRB

“Kami datang menyampaikan ucapan duka cita dari Pak Wali Kota dan juga minta izin kalau keluarga berkenan karena musibahnya tertimpa pohon tumbang untuk menguruskan santunan melalui asuransi,” ujar Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3) Kota Bandung, Dadang Dharmawan saat berkunjung ke kediaman korban di Sumedang, Minggu (15/11/2020)

Bersama Camat Bandung Wetan Sonny Bachtiar dan Camat Arcamanik Firman Nugraha, Dadang melayat ke rumah duka. Dadang juga memastikan, kedua keluarga telah menerima peristiwa tersebut sebagai musibah.

Baca Juga:  KAI Cirebon Temukan 13 Calon Penumpang Reaktif Covid-19

Menurutnya, Pemkot Bandung memang telah menyiapkan santunan bila ada korban pohon tumbang. Syaratnya, pohon yang tumbang itu, merupakan pohon yang diawasi Pemkot Bandung.

Terkait pohon yang tumbang di Tamansari, Dadang menjelaskan, pohon tersebut merupakan pohon ganitri. Pihaknya bahkan telah memangkas pohon karena memang sudah terlalu tinggi beberapa waktu lalu.

Baca Juga:  Bupati Purwakarta Dilaporkan Ke Kejati Terkait Dugaan Gratifikasi, Anne Ratna Mustika Bilang Begini

“Pemangkasan pohon di Tamansari sebenarnya sudah sebulan lalu selesai. Namun karena ada kejadian ini, kita akan lihat lagi pemeliharaan di daerah itu,” ungkpanya.

Selain di Tamansari, Dadang juga akan memelihara secara berkala pohon-pohon di kawasan lainnya. Pemeliharaan dengan cara pemangkasan ini merupakan program rutin DPKP3.

“Ke depannya kita akan lebih itens lagi pemeliharaan pohonnya,” tuturnya. (Red)