JABARNEWS | BANDUNG - Menghadapi masa pandemi Covid-19 yang sudah beberapa bulan kebelakang ini, Persib Bandung hampir keteteran dalam hal pendapatan terlebih setelah ditangguhkannya Liga 1.
Komisari PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar mengatakan, PSSI telah membuka izin untuk tim peserta Liga 1 memotong gaji pemain, pelatih dan ofisial hinggal 25 persen.
Hal tersebut sudah dilakukan Persib Bandung. Akan tetapi kondisi keuangan Persib Bandung masih cukup berat.
Sebelumnya Persib Bandung dalam hal keuangan mendapatkan pemasukan utama dari penjualan tiket hingga hak siar pertandingan. Tapi semenjak Liga 1 ditangguhkan keuangan Persib Bandung tidak ada lagi pemasukan.
Umuh menerangkan, untuk menutupi keuangan skuat Maung Bandung, Direktur Utama PT PBB, Glenn T. Sugita harus merogoh kocek pribadi untuk menutupi keuangan klub.
Halaman selanjutnya 1 2 3
Komisari PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar mengatakan, PSSI telah membuka izin untuk tim peserta Liga 1 memotong gaji pemain, pelatih dan ofisial hinggal 25 persen.
Baca Juga:
Doni Monardo Donor Plasma Konvalesen Usai 17 Hari Bebas Covid-19
Anggota DPRD Sumut Sebut Pelayanan Samsat UPT Sei Rampah Tidak Maksimal
Hal tersebut sudah dilakukan Persib Bandung. Akan tetapi kondisi keuangan Persib Bandung masih cukup berat.
Sebelumnya Persib Bandung dalam hal keuangan mendapatkan pemasukan utama dari penjualan tiket hingga hak siar pertandingan. Tapi semenjak Liga 1 ditangguhkan keuangan Persib Bandung tidak ada lagi pemasukan.
Umuh menerangkan, untuk menutupi keuangan skuat Maung Bandung, Direktur Utama PT PBB, Glenn T. Sugita harus merogoh kocek pribadi untuk menutupi keuangan klub.
Halaman selanjutnya 1 2 3