JABARNEWS | CIANJUR – Warga Desa Sukabakti, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur berharap, akses Jalan Bandung-Cianjur (penghubung) ada perbaikan melalui pelebaran.
Pasalnya, terpantau hingga saat ini terlalu sempit dilalui kendaraan. Terutama mobil, sehingga rawan akan kecelakaan. Apalagi bila musim hujan, sering terjadi longsor di lokasi tersebut.
Kepala Desa (Kades) Sukabakti Tatang DS mengatakan, longsor terjadi kedua kalinya. Dan, memohon kepada pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR, untuk segera memperlebar jalan nasional yang kondisinya masih sempit.
“Bila tebing dikupas atau dikikis kemungkinan akan mengurangi longsoran. Sebab, lumpur atau bebatuan menempel akan habis,” ujarnya, Rabu (2/12/2020).
Menurut Kades, sandinya terjadi longsor pun tidak akan tertutup semua badan jalan. Karena sudah lebar, kalau sekarang longsor pasti jalan tertutup semuanya.
“Ya, karena kondisi jalan masih terlalu kecil untuk dilalui kendaraan,” bilangnya.
Tatang berharap, kejadian longsor ini pihak kementerian PUPR ke depan segera memperlebar jalan tersebut. Dan, mudah-mudahan saja di tahun 2021 jalur ini sudah diperlebar.
“Supaya jalan normal dan tidak terjadi bencana longsor terus menerus,” tandasnya.
Penulis: Mamat Mulyadi