Gus Menteri Sebut BUMDes Harus Perhatikan Semua Aspek Agar Berkembang

JABARNEWS | JAKARTA – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar mengatakan, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk penting untuk perkembangan ekonomi desa.

Kementerian yang dipimpinnya juga perhatikan semua aspek mengenai BUMDes agar bisa berkembang, termasuk soal pemasaran.

“Pemasaran produk BUMDes juga menjadi perhatian karena berbicara soal produktifitas jauh lebih mudah dibandingkan berbicara soal pemasaran produk,” kata Gus Menteri, sapaan akrabnya.

Baca Juga:  Dirut PJT II Jatiluhur Hadiri Kenal Pamit Kapolres

Ini menjadi masalah, kata Gus Menteri karena berbicara pemasaran tidak lepas dari kesiapan produktiftas.

“Sering kita temukan, produk bagus tapi pemasarannya lemah hingga tidak berkembang,” kata Doktor Honoris Causa dari UNY ini.

Di sisi lain ditemukan pemasaran bagus tapi keberlanjutan produksinya lemah, akhirnya para offtaker yang semula semangat menjadi kendor karena permintaan tidak sesuai dengan harapan.

Baca Juga:  Setiawan Wangsaatmaja Klaim Angka Stunting di Jabar Turun, Segini Jumlahnya

Olehnya, Gus Menteri ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung penguatan BUMDes, termasuk bagaimana memasarkan produk-produk yang dihasilkan.

Mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini menegaskan jika Unit Usaha yang bangun oleh BUMDes bisa apa saja sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Baca Juga:  Dua Hari Tak Keluar, Seorang Perempuan Ditemukan Tewas Membusuk dalam Kamar Kontrakan di Tasikmalaya

BUMDes tidak boleh menciptakan usaha atas berbagai usaha yang sudah dilakukan oleh warga masyarakat di desa itu.

“Ini menegaskan posisi BUMDes untuk masyarakat atau warga desa, bukan untuk dirinya sendiri,” kata Mantan Krtua DPRD Jombang ini.

Sehingga jika usaha masyarakat sudah bagus misalnya di bidang produksi makanan ringan, maka BUMDes tidak berbisnis sejenis. (Rilis)