Satgas Covid-19 Sarankan Ini Untuk Antisipasi Kenaikan Kasus Saat Libur Panjang

JABARNEWS | BANDUNG – Menjelang libur panjang Natal dan akhir tahun 2020, masyarakat diingatkan untuk lebih memperhatikan terkait penyebaran virus Corona, dengan memperhatikan dari pengalaman pada masa libur panjang sebelumnya.

Masa libur panjang Natal dan akhir tahun inipun diharapkan tidak menjadi “musim panen” kasus Covid-19, yang kerap menjadi peningkatan jumlah penambahan kasus terkonfirmasi pada sekitar 2 pekan setelahnya.

Baca Juga:  Cerita Nelayan yang Terdampar di Pantai Santolo Garut: Terombang-ambing Selama Tiga Hari!

“Setiap periode libur panjang berlangsung, panen kasus pasti akan terjadi pada 10 – 14 hari setelahnya,” ujar Prof Wiku Adisasmito, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, dikutip dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Satgas Covid-19 Pusat menyarankan ada beberapa hal yang harus dijadikan pelajaran untuk mengantisipasi kenaikan kasus saat libur panjang.

Pertama, kepada seluruh Kepala Daerah untuk mengoptimalisasi penegakkan disiplin terhadap protokol kesehatan. dengan melakukan tanpa pandang bulu kepada seluruh masyarakat.

Baca Juga:  Tim Kuasa Hukum Oke, Tolak PSU Dilakukan Di Hari Kerja

Kedua, masyarakat diminta untuk bijaksana dan sadar untuk meminimalisasi mobilitas, dengan meningkatkan intensitas untuk tetap di dalam rumah.

Ketiga, ada beberapa alternatif kegiatan lainnya yang dapat dipilih yakni, virtual tour ke tempat-tempat wisata dan lainnya. Atau bisa juga memilih untuk staycation (stay vacation).

Baca Juga:  GP Ansor Siap Dampingi Didin, Si Pemburu Cacing yang Mendekam di Penjara

“Meski demikian, dalam pelaksanaan kegiatan ini saya tetap ingatkan kepada masyarakat untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan,” pesan Wiku.

Untuk itu, pada prinsipnya, pilihan kegiatan tersebut memungkinkan masyarakat untuk berlibur dengan mempertimbangkan terhadap tanpa menimbulkan kerumunan, yang tentunya meminimalisir potensi penularan Covid-19.

Penulis: Ikbal Safana