Perkuat Eksistensi, PBA Hadirkan UMKM Alumni Unpad Dalam Nuansa Golf

JABARNEWS | BANDUNG – Dalam rangka memperkuat eksistensi dan sosialisasi, Perkumpulan Bumi Alumni (PBA) mangadakan UMKM Exhibition dan Golf Turnamen di kawasan Golf Club Cimanggis, Depok.

Kegiatan ini diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan, pengusaha, pejabat pemerintah, para professional lembaga, kalangan perbankan dan dari berbagai organisasi profesi.

Ketua Umum PBA, Ary Zulfikar mengatakan organisasi nirlaba yang menaungi ratusan UMKM ini menyelenggarakan turnamen golf memiliki tujuan untuk mengangkat produk-produk UMKM yang menjadi anggota komunitas Bumi Alumni.

“Kami mengenalkan produk-produk UMKM agar bisa naik kelas, soal kualitas tidak kalah dan siap bersaing,” kata Ary dalam keterangan yang diterima jabarnews.com, Selasa (15/12/2020).

Baca Juga:  Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat, Asmawa Tosepu Minta Penyuluh KB di Bogor Lakukan Ini

Dia berharap agar komunitas golfer yang ikut dalam turnamen mendukung keberadaan UMKM, sebagai salah satu penopang perekonomian yang mampu bertahan ditengah pandemi.

Tak hanya itu, Ary mengungkapkan bahwa PBA sendiri adalah organisasi nirlaba yang fokus kepada pembinaan dan pengembangan ekonomi kerakyatan berbasis komunitas, yakni Komunitas UMKM Alumni Universitas Padjajaran.

“Awalnya organisasi ini memang menghimpun para pelaku UMKM dari alumni Unpad,” ungkapnya.

Ary menjelaskan, dalam perjalanannya, PBA sudah lebih dari 750 pelaku bisnis UMKM bergabung dan sudah tersebar di 16 Propinsi dengan sebaran terbesar di Propinsi Jawa Barat.

Baca Juga:  Pastikan Pengguna Atau Pengedar, Purwakarta Bentuk TAT

Dalam upaya penguatan branding, lanjut Aty, PBA melakukan positioning agar produk-produk UMKM bisa dikenal luas, baik komunitas pelaku usaha, komunitas profesi maupun komunitas olahraga.

“Oleh karenanya kegiatan UMKM Exhibition dan Golf Tournament dengan tema UMKM Naik Kelas diadakan,” ucapnya.

Selain itu, Ary menyebut, kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh PBA bisa mendukung program Pemerintah dalam rangka pengembangan pelaku UMKM yang secara agregat memberikan kontribusi 60,3 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.

Baca Juga:  Maling Sepeda Gunung di Ciamis Ditangkap Warga, Videonya Viral

“Terlebih lagi pada saat pandemi diperlukan suatu strategi pemasaran dan penguatan branding pelaku UMKM sehingga dapat bertahan baik di saat kondisi pandemi atau kondisi normal,” tutupnya.

Adapun, beberapa produk UMKM dikenalkan di acara kegiatan UMKM Exhibition ini yaitu Pirage Kopi (Kopi), Teti Gari Gari (Makanan Kemasan), Dwi Purwati Collection (Masker), Sankimo (Urinoir), Madu Hitam Baduy (Minuman Kemasan) Mefa Bakcoseuhah Cianjur (Makanan Kemasan), Dapoer Nazra (makanan kemasan), Zoomme T-Shirt (Kaos), Mangaraja (Kopi Kemasan),Tenun Baduy (masker).

Penulis: Rian Nugraha