JABARNEWS I CIREBON – Pemerintah Kabupaten Cirebon, menggelar simulasi pemberian vaksin Covid-19. Hal itu dilakukan untuk mempermudah pelaksanaan pemberian vaksin kepada masyarakat.
Pelaksanaan kegiatan simulasi vaksinasi Covid-19 yang digelar di Puskesmas Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon ini dihadiri langsung oleh Bupati Cirebon H. Imron.
Menurut Imron, pemberian Imunisasi Vaksin Covid-19 ini, akan menyayasar kepada masyarakat yang berumur 18 hingga 59 tahun. Dengan jumlah sebanyak 1,5 juta masyarakat. Mereka akan diberikan vaksini di 60 puskes yang tersebar di wilayah Kabupaten Cirebon.
“Pemberian vaksin ini ada dua tahap, yang pertama akan diberikan untuk tenaga kesehatan dulu, kemudian akan diberikan ke masyarakat umum,” katanya usai menghadiri Simulasi pemberian Vaksin -19 di Puskesmas Talun. Rabu (06/01/2021)
Untuk gelombang pertama, lanjut Imron, pemberian vaksin Covid-19 ini akan dilaksanakan pada bulan februari dengan sasaran sebanyak 8.009 tenaga kesehatan yang bertugas memberikan pelayanan perawatan kasus Covid-19 di Puskesmas dan Rumah Sakit.
“Pemberian vaksin ini, setiap orang akan menerima sebanyak dua kali, Naked yang pertama menerima vaksin, kemudian dua minggu selanjutnya akan kembali diberikan vaksin,” katanya.
Sementara itu dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni, dengan sebanyak 1,5 juta yang diberikan vaksin akan melindungi masyarakat yang tidak menerima vaksin, seperti anak-anak dan orang tua di atas 59 tahun.
“Kabupaten Cirebon ini kan, jumlah masyarakatnya sebanyak 2,2 juta orang, mudah-mudahan masyarakat yang menerima vaksin akan melindungi masyarakat lain,” katanya.
Dalam pemberian vaksin ini, pihaknya mengerahkan Vaksinator terlatih sebanyak 75 orang, dan menyiapkan tenaga kesehatan sebanyak 1.174 orang yang akan disebar keseluruh Puskesmas dan Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Cirebon.
“Sejumlah vaksinator ini akan di sebar ke 60 Puskesmas dan 12 Rumah Sakit untuk melayani masyarakat dalam pemberian Vaksin Covid-19,” katanya.
Penulis: Abdul Rahman
