JABARNEWS | INDRAMAYU – Sejumlah fasilitas sekolah di Kabupaten Indramayu turut terdampak akibat bencana banjir rob yang menerjang pemukiman di pesisir pantai wilayah tersebut.
Fasilitas rusak yang terkena banjir rob tersebut, berada di SD Negeri Eretan Wetan 2 Indramayu, di sana mulai dari kursi dan meja murid untuk belajar rusak akibat terendam banjir setiap hari.
Guru SD Negeri Eretan Wetan 2, Sumaryono Kaelani mengatakan, ada 10 rombongan belajar (Rombel) atau ruang kelas di sekolah yang dinaunginya tersebut, semua ruangan itu tidak ada yang selamat dari banjir.
“Kalau investasi di kita, bangku itu ada 360 unit, 60 persennya rusak, ada yang kropos ada yang patah,” ujar dia dilansir dari tribun, Rabu (13/1/2021).
Fasilitas lain yang ikut rusak meliputi buku-buku pelajaran, dinding-dinding ruang kelas yang mengelupas karena lembab, dan sejumlah fasilitas lainnya.
Para guru di SD Negeri Eretan Wetan 2 juga mengaku bingung bilamana nanti pandemi berakhir dan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) kembali diberlakukan secara tatap muka.
Mengingat, kondisi fasilitas sekolah, sekarang ini banyak yang mengalami kerusakan.
“Kalau nanti tatap muka lagi, bingung juga karena kita kehilangan banyak aset pada rusak kena banjir,” ujar dia.
