JABARNEWS | PURWAKARTA - Hampir setiap hari, hujan dengan intensitas sedang hingga berat seringkali terjadi di Kabupaten Purwakarta. Hal tersebut harus diwaspadai, terutama di kecamatan yang rawan gerakan tanah.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Purwakarta Wahyu Wibisono mengatakan, wilayah zona merah gerakan tanah tersebar di sejumlah desa di 13 dari 17 kecamatan yang ada.
Seperti, Kecamatan Cibatu, Darangdan, Jatiluhur, Kiarapedes, Wanayasa, Pondoksalam, Pasawahan, Sukasari, Sukatani, Maniis, Tegalwaru, Plered dan Kecamatan Purwakarta kota.
Ia menambahkan, sementara wilayah masuk dalam zona kuning berada di dua kecamatan, Babakan Cikao dan Bojong.
“Kalau kategori sedang-rendah di Kecamatan Campaka dan Bungursari,” ungkap Pria yang akrab disapa Wibi, Pada Sabtu (23/1/2021)
Halaman selanjutnya 1 2
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Purwakarta Wahyu Wibisono mengatakan, wilayah zona merah gerakan tanah tersebar di sejumlah desa di 13 dari 17 kecamatan yang ada.
Baca Juga:
Tok.. AHY Tetapkan Moeldoko Jadi Musuh Partai Demokrat
Sampah Laut dan Sungai Ancam Kerusakan Magrove di Pangandaran Lebih Parah
Seperti, Kecamatan Cibatu, Darangdan, Jatiluhur, Kiarapedes, Wanayasa, Pondoksalam, Pasawahan, Sukasari, Sukatani, Maniis, Tegalwaru, Plered dan Kecamatan Purwakarta kota.
Ia menambahkan, sementara wilayah masuk dalam zona kuning berada di dua kecamatan, Babakan Cikao dan Bojong.
“Kalau kategori sedang-rendah di Kecamatan Campaka dan Bungursari,” ungkap Pria yang akrab disapa Wibi, Pada Sabtu (23/1/2021)
Halaman selanjutnya 1 2