Ada 595 Orang Positif Covid-19 di KBB, RS Rujukan Nyaris Penuh

JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Tingkat keterisian pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan di Kabupaten Bandung Barat (KBB) saat ini mencapai 90 persen.

Rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di KBB ialah di RSUD Lembang, RSUD Cililin, dan RSUD Cikalongwetan. Dari 67 bed yang ada di tiga RSUD itu, saat ini hanya satu atau dua bed kosong untuk pasien Covid-19.

“Rata-rata keterisiannya di atas 90 persen. Cuma memang kan yang Covid-19 itu fluktuatif, kadang ada satu dua yang sembuh, jadi bisa diisi pasien lain,” kaya Sekretaris Daerah (Sekda) KBB Asep Sodikin, Minggu (24/1/2021).

Baca Juga:  Pengamat: Prabowo Minim Ide Baru Di Debat Kedua

Untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19, Pemkab Bandung Barat berencana melakukan penambahan bed. Beberapa fasilitas di tempat isolasi di Masjid Ash Siddiq di Pemkab Bandung Barat pun bakal dipindahkan.

“Kami sedang berusaha menambah bed di RSUD Cikalongwetan, misalnya. Terus kami mengalihkan sarana prasarana buat penanganan Covid-19 di Masjid Ash-Shiddiq,” katanya.

Baca Juga:  PSI Kota Bandung Optimis Bisa Memperoleh 7 Kursi, Ini Caranya

Saat ini, lanjut Asep, Pemkab Bandung Barat masih berupaya mengoptimalkan tempat tidur yang ada di tiga RSUD tersebut. Pasalnya, penambahan bed di rumah sakit perlu diikuti dengan penambahan fasilitas pelayanan.

“Akhir Januari atau awal bulan Februari bed ditambah di atas 10 bed. Karena bed bertambah, maka optimalisasi tenaga kesehatan juga harus dilakukan,” terangnya.

Baca Juga:  Ini Vonis Untuk Pembakar Pencuri Amplifier Musala

Total, terang dia, ada 67 bed di tiga rumah sakit rujukan Covid-19 yang terdiri dari bed zona merah, kuning, dan hijau. Pihaknya juga memiliki upaya alternatif mengalihkan bed zona hijau untuk zona kuning.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan KBB, kasus Covid-19 mencapai 2.452 kasus. Sebanyak 595 orang masih positif, 1.821 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 36 orang meninggal dunia. (Yoy)