Legenda Dan Mitos Dibalik Keindahan Talaga Warna Bogor

JABARNEWS | BANDUNG – Salah satu tempat wisata alam yang berlokasi di Jalan Raya Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor ini terkenal dengan keindahan dari warna airnya.

Terlepas dari keindahan tersebut, ada legenda yang juga tak kalah terkenal. Menurut cerita yang beredar telaga atau  danau satu ini berawal dari kisah seorang Putri dari Raja bernama Prabu Sawarna Jaya yang bernama Gilang Rukmini.

Dalam rangka memperingati hari kelahiran putrinya, Sang ayah bernama Prabu Sawarna memberikan perhiasan kepada anaknya yaitu Gilang Rukmini, tetapi anak tersebut tidak merasa puas atas perhiasan yang diberikan oleh ayahnya. Karena marah ia lalu melemparkan melemparkan semua perhiasan tersebut.

Baca Juga:  Fakta Di Balik Kasus Polwan Diduga Berselingkuh dengan Dua Polisi Sekaligus, Kini Ditangani Propam

Hal itu membuat bumi berguncang, sehingga muncul mata air dari tanah karena terus bermunculan air yang kemudian jadilah sebuah danau yang kemudian disebut Telaga Warna.

Di kalangan warga lokal Telaga Warna juga terkenal sangat angker karena terdengar sering terjadi hal yang tidak masuk akal, Dahulu hampir tidak ada orang yang berani berenang di tempat itu bahkan mendekatinya pun tidak ada yang berani.

Baca Juga:  Buka Cabang di Sukaresmi, Perumdam Cianjur Tambah 1.500 Pelanggan

Bukan hanya itu saja Legenda atau Kisah misterius yang beredar luas di masyarakat lokal disana. Ada juga mitos tentang keberadaan sepasang ikan yang disebut dengan Tihul dan Larung.

Ikan khas ini memiliki khas berwarna kuning dan hitam yang selalu muncul berdampingan. Konon ikan ini berasal dari sumber air di daerah Cianjur yaitu Carongge yang kadang juga muncul di sumber mata air Cibural, Bogor.

Baca Juga:  Buruan Cek Nama Anda Disini, Siapa Tahu Jadi Penerima Bansos

Secara logika harusnya ikan ini tak bisa mencapai sumber mata air dan muncul di Telaga Warna Bogor, Inilah yang sering menjadi tanda tanya besar bagi warga yang melihat ini.

Penulis: Muhammad Amaludin