Marak Banjir di Jawa, Cuitan Sutopo BNPB pada 2017 Ramai Lagi

JABARNEWS | BANDUNG – Curah hujan yang tinggi memicu banjir di sejumlah daerah di Pulau Jawa. Definisi banjir dan genangan pun kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial Twitter.

Akun Ivan Lanin me-retweet kembali cuitan almarhum Sutopo Purwo Nugroho atau yang juga dikenal sebagai Sutopo BNPB, terkait defini banjir dan genangan.

“Tidak usah berpolemik istilah banjir atau genangan. Sebenarnya sama saja. Intinya itu merugikan masyarakat. Harus kita atasi bersama,” demikian cuit almarhum Sutopo pada 21 Februari 2017 lalu.

Baca Juga:  Kasus Korupsi Bawahannya, Mang Oded Sudah Mengingatkan

Dalam cuitannya, Ivan Lanin yang dikenal sebagai pakar bahasa menuliskan tentang definisi banjir dan genangan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

“KBBI (kamus umum): genangan = tempat atau daerah yang berair. Banjir = peristiwa terbenamnya daratan karena volume air yang meningkat,” cuitnya, melalui akun @ivanlanin.

Baca Juga:  Berharap Tidak Menang, Marshanda Pulang Bawa Piala

“Pemerintah: banjir = genangan air yang bertahan lebih dari 24 jam,” lanjut dia, sambil menampilkan makna banjir dan genangan versi Sutopo BNPB.

Cuitan Ivan Lanin itu pun mendapat banyak respons dsri warganet, baik yang sekadar memberi likes maupun yang me-retweets. Kebanyakan warganet mengenang almarhum Sutopo BNPB yang meninggal 2 tahun lalu.

Baca Juga:  Imbas Pembatasan Saat PPKM, di Cianjur Kini Krisis Stok Darah

“Apa kabar Humas BNPB pengganti Pak Sutopo? Karena kontribusi Bapak, biarpun telah tiada, Bapak selalu ada dan hidup dalam kenang, selamat beristirahat dengan damai dan tenang, Pak. Salam rindu dari masyarakat,” cuit akun @tqyadibah.

Seperti diketahui, dalam beberapa hari ke belakang sejumlah daerah di Pulau Jawa mengalami banjir. Di antaranya ialah di Semarang, Pekalongan, dan Jakarta. (Red)