Banjir di Pamanukan Subang Mulai Surut, Ini Kata BPBD

JABARNEWS | SUBANG – Banjir yang terjadi di Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang kini sudah surut dan para pengungsi berangsur pulang ke rumah masing-masing.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Subang, H. Hidayat menuturkan, aktivitas masyarakat korban banjir saat ini adalah melakukan pembersihan di rumah masing-masing.

Terutama bagi korban terdampak banjir paling parah yaitu di Desa Mulyasari, Desa Pamanukan Hilir, Desa Pamanukan Kota, dan Desa Pamanukan Sebrang.

Baca Juga:  Maksimalkan Fungsi Aset Lahan Pemkot Bogor, Ini Yang Dilakukan Bima Arya

“Jadi betul betul sudah surut, dan posisi masyarakat sedang membersihkan secara swadaya di masing-masing rumahnya,” ungkap Hidayat dilansir dari Prfm, Jumat (12/2/2021).

Meski masyarakat sudah pulang, tapi pihaknya tetap memberi bantuan makanan siap saji seperti nasi bungkus. Pasalnya para korban belum bisa langsung masak di rumah karena kondisi rumah masih perlu dibersihkan.

Baca Juga:  Tiga Manfaat Daun Afrika Bagi Kesehatan, Diantaranya Cegah Kanker

Ia memastikan dapur umum BPBD masih sanggup untuk membantu menyiapkan makanan siap saji yang diberikan kepada para korban banjir.

“Setelah itu, besoknya baru kami berikan kebutuhan pokok dasar seperti beras, air dan lain-lain,” sambungnya.

BPBD memperbolehkan masyarakat pulang karena melihat laporan cuaca BMKG selama dua hari ini cukup cerah dan pertimbangan utamanya adalah karena kalau terlalu lama di posko pengungsian maka berisiko tinggi terjadi penularan Covid-19.

Baca Juga:  Kapolri Sigit Minta Pekerja dan Perusahaan Patuhi Aturan PPKM Darurat

Pihaknya pun sekarang bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk pembersihan sampah, dan dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan pengobatan ke penduduk.

“Soal tes Covid-19, masih dipertimbangkan oleh Dinas Kesehatan apakah dilakukan tes massal atau hanya bagi yang sakit dan bergejala saja,” pungkasnya. (Red)