JABARNEWS | JAKARTA – Sejak diberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro, kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan mengalami peningkatan ke arah positif.
Namun Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengungkapkan perkembangan ini masih belum terbilang memuaskan.
“Terlihat data tingkat kepatuhan protokol kesehatan, tampak tidak berhasil meningkatkan angka kepatuhan masyarakat untuk memakai masker,” ucap Wiku pada Selasa (16/2/2021) yang disiarkan kanal YouTube BNPB Indonesia.
Wiku mengucapkan dengan di terapkannya PPKM Mikro ini kepatuhan terhadap protokol kesehatan kembali naik, padahal sebelumnya data menunjukan adanya penurunan kedisiplinan protokol kesehatan untuk memekai masker di beberapa kabupaten/kota.
“Saya harapkan tren ini dapat dipertahankan, sekaligus mengingat kita telah memasuki masa PPKM Mikro. Saya harapkan peran serta posko untuk mengawasi kegiatan masyarakat di daerahnya masing-masing,” ucap Wiku.
Menurut Wiku, dengan tingkat kepatuhan y protokol kesehatan yang terus meningkat, angka positif Covid-19 kemungkinan akan menurun.
Ia juga berharap agar kepatuhan terhadap protokol kesehatan tetap dipertahankan agar menekan kasus positif Covid-19 di Indonesia.
Wiku menjelaskan bahwa penularan Covd-19 ini bisa dikatakan menurun jika jumlah pemeriksaan konsisten tinggi dan kasus positif terus menurun.
“Ini berarti positivity rate atau jumlah kasus positif dari jumlah total orang yang diperiksa, angkanya semakin berkurang,” katanya.
Penulis : Hilmi Ananda
