Bantu Pasien Covid-19, Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad Donor Plasma Konvalesen

JABARNEWS | PURWAKARTA – Sebanyak 94 orang personel TNI Angkatan Darat di Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad melakukan donasi plasma konvalesen.

Seluruh anggota yang mengikuti Screening Plasma Darah di Aula Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad, di Jalan Raya Sadang-Subang, Kelurahan Ciseureuh, Kabupaten Purwakarta itu merupakan personel yang ikut dalam Satgas Yonarmed 9 Kostrad di Maluku Utara beberapa waktu lalu.

Komandan Batalyon (Danyon) Armed 9 Pasopati Kostrad, Mayor Arm Andi Achmad Afandi, S.Sos., M.Si. mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mencari pendonor-pendonor plasma darah yang akan digunakan untuk membantu masyarakat yang menjadi pasien Covid-19.

Baca Juga:  Kelaikan Bus Pariwisata Di-cek, Ada Apa?

“Kegiatan sosial itu dilakukan untuk membantu pasien yang terjangkit Covid-19 yang ada di Indonesia,” ucap Andi sapaan akrab Danyon Armed 9 Pasopati Kostrad, pada Sabtu (20/2/2021).

Dijelaskannya, pengambilan sampel darah yang dari 94 personel Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad yang menjadi penyintas virus Covid-19 tersebut merupakan personel yang sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Diktahui, proses pengambilan sampel plasma darah dilakukan Tim RS TK. III Ciremai yang dipimpin oleh Kapten Ckm Mulya dan Letnan Satu Ckm dr. Yudhi yang merupakan Karumkitban Gunung Putri, Kabupaten Purwakarta.

“Plasma darah para penyintas ini akan digunakan untuk membantu para pasien Covid-19 dengan gejala berat” terang Mayor Andi. 

Baca Juga:  Daop 2 Bandung Batalkan 8 Perjalanan Kereta Api, Ini Daftarnya

Ia menambahkan, sampel darah ini akan dikirim ke RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Laboratorium.

Mayor Andi menegaskan, kegiatan donor plasma konvalesen yang dilakukan personel Batalyon Armed 9 Pasopati Kostrad ini bisa mengedukasi masyarakat bahwa status positif Covid-19 bukan hal yang harus disembunyikan.

“Terpapar Covid-19 bukan aib, namun bisa menjadi sumber manfaat yang mampu membantu pengobatan pasien Covid-19. Semoga ini bisa menjadi salah satu jalan mempercepat pemulihan pasien virus Corona selain menggunakan vaksin,” jelas Andi.

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa 11 Oktober 2022 Obrolkan Segala Sesuatu Dengan Pasanganmu

Sekedar untuk diketahui, Terapi plasma konvalesen ternyata bukan metode pengobatan baru, meski kini makin dikenal sejak pandemi virus corona mewabah.

Plasma konvalesen adalah plasma darah yang diambil dari pasien yang telah sembuh dari penyakit.

Metode pengobatan menggunakan plasma darah telah digunakan untuk melawan berbagai penyakit dan pandemi flu yang mewabah pada tahun 1918.

Dari tahun 1880-an hingga era ditemukannya antibiotik, plasma konvalesen telah mulai digunakan untuk mengobati berbagai infeksi pada manusia, baik yang disebabkan oleh bakteri maupun virus. (Gin)