Bencana Longsor Hingga Pergerakan Tanah Landa Sukasari Purwakarta

JABARNEWS | PURWAKARTA – Diguyur hujan deras sejak sejak Jumat (19/2/2021) malam hingga Sabtu (20/2/2021) siang, wilayah kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, dilanda bencana.

Camat Sukasari, Muhammad Kosim mengatakan dalam sehari terjadi 6 titik bencana alam yang terjadi di kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta. Jenis bencana yang terjadi mulai dari tanah longsor hingga pergerakan tanah. Akibatnya sejumlah jalan retak dan ambles, serta pohon tumbang.

“Ada tiga desa yang mengalami bencana, yakni di Desa Ciririp satu titik di Kampung Cibarengkok. Di Desa Kertamanah ada dua titik di Kampung Bihbul dan Kampung Madang. Sementara di Desa Kutamanah ada tida titik, yakni di Kampung Ciputat, kampung baras dan kampung Pasir Heas,” ucap Kosim, saat ditemui di Sukasari, pada Sabtu (20/2/2021).

Baca Juga:  Coba Lawan Petugas, 5 Pelaku Curas Dihadiahi Timas Panas

Ia membahkan, di beberapa lokasi sudah ada penanganan awal secara mandiri dan bergotongroyong bersama masyarakat, TNI, Polri dan Satpol PP.

“Jalur di kampung Bihbul, Desa Kertamanah kini sudah kembali bisa dilalui kendaraan. Kami juga sudah membuat laporan DPKPB dan dinas terkait untuk bencana yang terjadi di wilayah Kecamatan Sukasari,” ungkap Kosim.

Baca Juga:  Kebakaran Di Gedebage Rugikan 50 KK

Dari bencana yang melanda Kecamatan Sukasari, lanjut dia, untuk sementara ini tidak ada korban jiwa, dan mudah-mudahan tidak ada.

“Kerusakan hanya pada jalan utama menuju kecamatan Sukasari, persisnya di kampung Ciputat, Desa Kutamanah. Untuk longsoran tanah yang terjadi di kampung Cibunipasir, RT 01/02, Desa Kertamanah sudah di atasi, namun jalan masih kami tutup sementara, karena dikhawatirkan terjadi longsor susulan,” ucap Kosim.

Baca Juga:  Ayah Tercinta Meninggal Dunia, Angelina Sondakh; Rest In Peace Dad...I Love You

Kosim mengimbau warga untuk waspada terhadap bencana, pihak pemerintah Kecamatan Sukasari terus memberikan rambu di setiap titik rawan bencana.

“Kami mengimbau masyarakat tetap waspada, karena diprediksi cuaca ekstrem masih terjadi. Masyarakat diminta untuk tetap mewaspadai potensi dan risiko bencana dengan mempersiapkan mitigasi bencana di wilayah masing-masing. Mudah-mudahan tidak ada bencana alam yang terjadi di Kecamatan Sukasari,” Pungkasnya. (Gin)