JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum meninjau bencana banjir yang terjadi di di Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi.
Dalam aktivitasnya, Uu Ruzhanul Ulum menghimbau kepada masyarakat Jabar untuk tidak menyalahkan pembangunan rumah yang dilakukan oleh masyarakat.
“Pada prinsipnya saya tidak menyalahkan kepada masyarakat bisa membagun rumah di mana saja, kenapa saluran parit-parit mengecil, dan yang lainnya,” kata Uu Ruzhanul Ulum yang didampingi pejabat BPBD dan Dinas Sosial Jawa Barat, Senin (22/2/2021).
“Dan juga tidak menyalahkan BBWS, karena kalau kita saling menyalahkan tidak akan menyelesaikan masalah,” tambahnya.
Selain itu, Uu Ruzhanul Ulum juga mengingatkan kepada masyarakat untuk bermuhasabah dan lebih peduli pada perbaikan lingkungan agar tidak terjadi banjir.
“Yang terpenting masing-masing pribadi masyarakat maupun lembaga, termasuk di dalamnya adalah pemerintah mari kita berintropeksi supaya menyadarkan Kembali bagaimana kita peduli kepada lingkungan,” ujar Uu Ruzhanul Ulum.
Dia meminta masyarakat untuk tidak membuat kerusakan di muka bumi. Sebab, jika masyarakat tak bertaubat dan berhenti merusak lingkungan, maka masalah banjir tak akan selesai.
“Apalagi ada sebuah keterangan “jangan membuat kerusakan di muka bumi” ini karena Allah sudah membuat kemaslahatan dan yang lainnya. Sepanjang kita tidak sadar masing-masing maka dari waktu ke waktu banjir ataupun bencana tidak akan berakhir,” ujarnya.
Uu Ruzhanul Ulum merasakan hari-hari ini kuantitas bencana di Jawa Barat meningkat.
Kunci agar bencana tidak semakin merusak dan meningkat volumenya, maka kecintaan terhadap lingkungan perlu ditingkatkan. (Red)
