JABARNEWS | KARAWANG – Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana menyampaikan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) cukup positif, karena dapat membangkitkan kembali semangat gotong-royong di kalangan masyarakat.
“Kegiatan TMMD ini melibatkan masyarakat. Jadi diharapkan melalui kegiatan ini semangat gotong-royong di tengah-tengah masyarakat bisa bangkit lagi,” katanya di sela pembukaan TMMD di Kabupaten Karawang, Selasa (9/7/2019).
Ia mengatakan, saat ini semangat gotong-royong sudah mulai luntur, tidak hanya di wilayah perkotaan, tapi di perdesaan juga terancam hilang.
“TNI sebagai bagian dari masyarakat berinisiatif untuk mengajak meningkatkan dan memelihara semangat gotong royong, kebersamaan dan kekeluargaan melalui kegiatan TMMD,” katanya.
Menurut dia, kegiatan TMMD sengaja digelar di daerah terpencil dan tertinggal yang belum tersentuh pemerintah. Jadi, lanjut Bupati, kegiatan TMMD di daerahnya diharapkan bisa membantu Pemerintah Daerah Karawang dalam upaya percepatan pembangunan infrastruktur.
Ia juga berharap, sarana dan prasarana yang dibangun selama kegiatan TMMD bisa memberikan nilai positif, dapat memberikan kemandirian bagi masyarakat serta dapat memajukan masyarakat.
Sementara itu, kegiatan TMMD ke-105 di Karawang digelar di lapangan Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budi Daya, Desa Pusakajaya Utara, Kecamatan Cilebar. Prosesi pembukaan TMMD itu menjadi perhatian dan tontonan masyarakat setempat.
Dalam kegiatan itu, Dandim 0604/Karawang Letkol Inf Endang Sumardi di dampingi Kepala Staf Daerah Militer (Kasdam) III/Siliwangi Brigjen TNI Dwi Jati Utomo serta Danrem 063/SGJ Kolonel Arm Maryudi.
Bupati Karawang, Ketua DPRD Karawang Toto Suripto, Kapolres setempat AKBP Nuredy Irwansyah Putra, Kepala Kejaksaan Negeri Rohayati serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Karawang juga hadir dalam pembukaan TMMD di wilayah pesisir utara Karawang tersebut.
Dandim 0604/Karawang Letkol Inf Endang Sumardi menyampaikan, di antara tujuan kegiatan TMMD ialah membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan fisik dan nonfisik.
“Tujuan lainnya ialah memantapkan kemanunggalan TNI dengan rakyat,” katanya.
Selama kegiatan TMMD, sasaran kegiatan nonfisik ialah melakukan penyuluhan kesehatan, pertanian, hukum dan wawasan kebangsaan, sedangkan kegiatan fisik ialah pembangunan rumah tidak layak huni, pembangunan jembatan dan jalan, pembangunan mushola serta perbaikan irigasi. (Ara)
Jabar News | Berita Jawa Barat
