JABARNEWS | MAJALENGKA – Ada yang berbeda pada peringatan Hari Kartini, 21 April 2018 ini. Saat bertugas, Polisi Wanita (Polwan) juga memakai busana kebaya Kartini. Hal ini untuk menghormati perjuangan pahlawan yang telah mengangkat harkat perempuan Indonesia setara dengan pria.
Adalah Brigadir Endah, Polwan yang bertugas di Sat Intelkam Polres Majalengka, yang sehari-harinya terkadang berseragam resmi, kini terlihat lebih cantik. Dia sendiri aktif melayanai Pelayanan Pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dibantu seorang PNS Pengda Anif. Setiap harinya mereka berdua selalu mengenakan seragam Intelkam dengan bercelana panjang.
“Karena ini momen hari Kartini, kami memeriahkan dan memperingatinya. Seluruh Polwan di Polres Majalengka mengenakan kebaya dan berdandan kebaya,” ungkapnya, Sabtu (21/4/2018).
Tak hanya di bagian Pelayana SKCK saja, Polwan yang mengenakan kebaya saat melayani masyarakat ada di sejumlah kesatuan atau unit. Beberapa unit yang banyak menggunakan kebaya, di antaranya Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) hingga di pelayanan pembuatan SIM dan Samsat Majalengka.
“Dengan memakai kebaya, saya merasa lebih menjiwai sebagai perempuan. Sebab dengan kebaya, nilai kesopanan lebih terjaga. Selain itu, pada masa Ibu Kartini saat itu, seluruh perempuan menggunakan jarik dalam keseharianya.” ungkapnya.
Baik Endah, maupun Anif mengatakan semua perempuan tidak boleh mengenakan pakaian lain selain kebaya, oleh karena itu, untuk memperingati Hari Kartini, pihaknya berusaha mengenang masa-masa perjuangan Kartini dengan mengenakan kebaya saat bekerja.
“Tidak ada kesulitan saat melayani masyarakat dengan kebaya. Sebab memang merupakan pakaian wanita,” ujar Brigadir Endah.
Sementara itu Kapolres Majalengka, AKBP Noviana Tursanurohmad, menjelaskan, untuk memperingati Hari Kartini pihaknya memang sengaja memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan menggunakan kebaya kartinian.
“Untuk memeriahkan dan memeperingati Hari Kartini. Makanya kita meminta seluruh Polwan berdandan cantik dan menggunakan kebaya sebagai budaya Bangsa Indonesia,” pungkasnya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat