Jadi Tuan Rumah Hari Lanjut Usia Nasional, Dinsos Jabar Dorong Kesejahteraan Lansia

JABARNEWS | CIMAHI – Jawa Barat akan mendorong masyarakat dan banyak pihak dan lembaga untuk lebih concern akan kesejahteraan Lanjut Usia. Dari tahun ke tahun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar semakin meningkatkan penyelenggaraan pembangunan kesejahteraan sosial khususnya untuk lanjut usia.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Jabar Dodo Suhendar mengatakan, Hal tersebut dibuktikan dengan beberapa apresiasi dari Pemerintah pusat terhadap Pemprov dan menjadikan Jabar sebagai tuan rumah pelaksanaan Hari Lanjut Usia Nasional.

“Karena penanganan lansia di Jabar bukan hanya menjadi kewajiban pemerintah, melainkan tanggung jawab generasi muda dan berbagai pihak,” kata Dodo dalam Pembukaan Webinar Nasional Atensi Lansia Bahagia dan Sejahtera dalam Kesetaraan (27/4/2021).

Baca Juga:  Peserta Tes CPNS Mau Lolos Ke SKB, Begini Mekanismenya

Dia berharap dalam Webinar ini seluruh pihak lembaga maupun masyarakat dari berbagai kalangan untuk dapat meningkatkan rasa kepedulian terhadap lansia sesuai permensos 16 tahun 2020. Tak hanya itu, Dodo menjelaskan mengenai program Nyaah ka Kolot yang digagas oleh Pemprov Jabar melalui Dinas Sosial.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, hal penting bagi lansia adalah harus diberikan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk kesehatan dan kebahagiaan mereka.

“Yang paling penting adalah keluarga memberikan perhatian, kasih sayang dan kepedulian terhadap lansia di keluarganya,” ucap Uu Ruzhanul Ulum.

Baca Juga:  Disbudpar Kota Bandung: Sektor Wisata Lesu Sejak PPKM Darurat Diterapkan

Guna menumbuhkan kesadaran tersebut, lanjut dia, tokoh masyarakat dan tokoh agama memiliki peran penting dalam sosialisasi dan edukasi.

“Apalagi, memberikan kasih sayang kepada orang tua memiliki nilai ibadah,” tuturnya.

Disis lain, Tokoh Perempuan Jabar Popong Otje Djundjunan atau Ceu Popong memotivasi generasi muda dan keluarga untuk menjaga pola asuh dan pendidikan keluarga.

“Suatu saat ketika kita memberikan pendidikan dan kasih sayang pada anak cucu kita, kelak kita akan tua dan di masa lansia akan mendapatkan kebahagiaan, apa yang kita tanam, itu yang akan kita tuai,” tutur Ceu Popong.

Baca Juga:  Supardi Sebut Persib Siap Lawan Bhayangkara FC, Ezechiel Jadi Sorotan

Diwaktu yang sama, Ketua Umum Lembaga lanjut Usia Indonesia (LLI) Jabar Nu’man Abdul Hakim, memberikan paparan akan jumlah lansia di Jabar yang semakin meningkat. Sehingga angka harapan hidup semakin tinggi.

“Oleh karena itu dibutuhkan Rumah sakit Khusus Lansia, mudah mudahan kedepannya Pemerintah Jawa Barat dapat merealisasikannya,” papar Nu’man.

Sekadar informasi, dalam webinar tersebut turut hadir Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kemensos RI Drs. Andi Hanindito, M.Si, Pemerhati Lansia Dr. Adhi Santika, Bupati Majalengka Dr. H. Karna Sobahi, M.M.Pd, dan founder dan owner Rukun Senior Living Herman Kwik, PhD. (Red)