JABARNEWS | BANDUNG – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H berbagai persiapan terus dilakukan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat telah siagakan 3.017 petugas untuk menjamin keandalan pasokan listrik.
“Terkait persiapan PLN menjelang Idul Fitri 1440 Hijriah di wilayah Jawa Barat, kami sudah menyiapkan langkah-langkah untuk menjaga keandalan pasokan listrik menghadapi momentum Lebaran tahun 2019 ini, salah satunya menyiagakan 3.017 petugas,” kata Manager Komunikasi PT PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat Iwan Ridwan, Sabtu (25/5/2019).
PT PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, kata dia, juga membangun posko mudik di 19 titik yang tersebar di jalur mudik Jawa Barat. “Di dalam posko mudik ini, warga bisa mendapatkan takjil gratis hingga pemberian perawatan kesehatan ringan bagi pemudik,” kata dia.
Iwan mengatakan PLN Distribusi Jawa Barat meniadakan segala bentuk kegiatan pemeliharaan selama periode tujuh hari sebelum dan sesudah Idul Fitri 1440 Hijriah.
Selain itu, PLN juga melaksanakan siaga gangguan di sejumlah posko dengan rincian posko induk/UP2D sebanyak satu UP2D (Unit Pelaksana Pengatur Distribusi), posko utama (UP3) sebanyak 17 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan.
Kemudian Posko Unit (ULP) sebanyak 93 Unit Layanan Pelanggan dan Posko Sub Unit (KP) sebanyak 193 Posko. “Untuk posko siaga gangguan listrik, tambah Iwan, PLN menyiapkan 193 posko yang siap selama 24 jam,” jelasnya.
PLN UIP Jabar juga menyiapkan sarana pendukung untuk menunjang keandalan pasokan listrik. Yakni, berupa kendaraan sebanyak 560 Unit, Genset sebanyak 35 Unit, Mobil Crane sebanyak 18 Unit, UGB sebanyak 92 Unit, Mobil Deteksi sebanyak 9 Unit dan Deteksi Portable sebanyak 4 Unit.
PLN Unit Distribusi Jawa Barat memprediksi beban puncak siang pada Idul Fitri 1440 Hijriah sebesar 3.429 MW atau naik 216 MW (7 persen) dari beban puncak siang pada Idul Fitri 1438 H sebesar 3.213 MW.
Sementara itu untuk Beban Puncak Malam pada Idul Fitri tahun ini diprediksi mencapai 4.335 MW atau naik sekitar 113 MW (3 persen) dibandingkan dengan Beban Puncak malam hari pada Idul Fitri tahun lalu sebesar 4.222 MW.
Untuk daya mampu pasok untuk Idul Fitri 1440 H sebesar 11.933 MW, masih jauh dari prediksi beban puncak baik siang hari maupun malam hari di perayaan Idul Fitri 1440 H tahun ini sehingga daya mampu pasok dinyatakan siap untuk menunjang kegiatan selama Idul Fitri 1440 H.
Meskipun terjadi penurunan terutama untuk konsumsi listrik industri dan perkantoran terdapat beberapa daerah non kawasan industri yang diprediksi beban puncaknya tetap stabil bahkan cenderung meningkat seperti Tasikmalaya, Garut, Cirebon, Cianjur, dan Sukabumi karena merupakan daerah tujuan para pemudik dari beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung dan Bekasi, Bogor dan sekitarnya. (Red)
Jabar News | Berita Jawa Barat