JABAR NEWS | BANDUNG – Bank Indonesia Jawa Barat bersama Jasa Marga dan penyedia layanan non tunai akan menggelad acara West Java GNNT Fun Rally untuk mengkampanyekan penggunaan uang non tunai dalam pembayaran tol.
Kepala BI Jawa Barat, Wiwiek Sisto Widayat mengatakan, implementasi penggunaan uang non tunai atau uang elektronik dalam melakukan pembayaran jalan tol ini sebagai tindak lanjut arahan presiden Joko Widodo dan kesepakatan bersama antara BI dengan Kementerian PUPR.
“Implementasi elektonifikasi jalan tol ini akan dimulai tanggal 1 Oktober dan mudah-mudahan elektronifikasi jalan tol ini penerapannya bisa 100 persen di bulan Oktober nanti,” ujar Wiwiek saat menggelar acara press conference elektonifikasi jalan tol di Kantor Bank Indonesia, Jumat (29/09/2017).
Wiwiek menambahkan pelaksanaan elektronifikasi jalan tol ini memerlukan kerjasama seluruh pihak tak hanya otoritas (Jasa Marga), industri perbankan pun memiliki peran yang cukup penting khususnya dalam integrasi antar ruas jalan tol.
“Untuk itu kami merencanakan pendirian institusi yang berfungsi mengintegrasi informasi data transaksi dan tarif untuk seluruh ruas jalan tol dalam bentuk konsorsium electronic toll collection (ETC) yang akan berperan besar dalam tahap integrasi ruas jalan tol serta aspek teknis elektronifikasi,” tuturnya.
Sehubungan dengan adanya rancana implementasi elektronifikasi jalam tol ini Bank Indonesia dan Jasa Marga cabang tol Purbaleunyi beserta perbankan terkait akan melakukan kegiatan fun rally untuk mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat pengguna jalan tol untuk beralih menggunakan transaksi non tunai di ruas tol.
Kegiatan West Java GNNT Fun Rally akan dilaksanakan Sabtu, 30 September 2017 dengan starting point dari Kantor BI Jabar jalan Braga nomor 108 Bandung, Bank Mandiri jalan Surapati no 2 Bandung, Bank BRI jalan Asia Afrika no 57-59, Bank BCA jl. Ir.H.Djuanda no 118, Bank bjb jl.Naripan no 12-24 Bandung dan finish di Rest Area KM 88 B Toll Purbaleunyi, Bandung yang diikuti oleh 300 peserta (mobil) yang akan dirangkai dengan seremonial tap uang elektronik di Gerbang Tol Pasteur yang akan dilakukan oleh Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia.
“Dengan banyaknya starting point diharapkan dapat memberikan dampak dan gaung edukasi kepada masyarakat di seluruh kota Bandung,” ucapnya. (Nur)
Jabat News | Berita Jawa Barat
