Kecelakaan di Kuningan, Dua Mobil Aami Kerusakan Parah Bagian Depan

JABARNEWS | KUNINGAN – Dua kendaraan roda empat di Jalur Kuningan-Oleced terlibat kecelekaan secara berlawanan, Selasa (24/8/2021), dua kendaraan tersebut mengalami kerusakan parah.

Dilansir dari tribuncirebon.com, kecelakaan yang terjadi di tepatnya di Desa Pagundan, Kecamatan Lebakwangi, Kuningan Jawa Barat, itu terjadi pukul 11.00 siang.

Warga setempat Kusmatan (54), mengaku akibat dari kecelakaan tersebut sempat mengakibatlan kemacetan.

“Awalnya tidak tahu pastinya, cuma tadi mendadak macet di jalur ini dan saya cek, ada kecelakaan tabrakan mobil dari berbeda arah,” ungkap Kusmatan.

Baca Juga:  Perolehan Zakat Di Subang Terus Meningkat

Dia mengatakan dalam insiden tadi tidak ada  korban jiwa, namun melihat kondisi unit mobil keduanya mengalami kerusakan parah di bagian depan.

“Kalau lihat fisik mobil ya bisa lihat. Saya nyangka kedua mobil berjalan di bawah 20 kilometeran dan penumpang dari kedua mobil tadi hanya luka ringan langsung dibawa ke KMC (Kuningan Medical Centre) untuk diobati,” ujarnya. 

Kusmatan menyebut kendaraan yang terlibat adu banteng itu dengan nomor polisi B 2770 TIV itu melaju dari arah Kuningan dan untuk kendaraan minibus dengan Nopol E 333 ZZ dari arah Oleced.

Baca Juga:  Dandim 0620/Kab Cirebon: BSMSS Program Pemerataan Pembangunan

“Katanya kendaraan pelat B itu merupakan kepala sekolah, tuh aja lihat ada tulisan sekolahnya (SMK Auto Matsuda). Nah, kalau untuk kendaraan warna pink ini dari Luragung mau ke Kuningan,” katanya.

Terpantau di lokasi kejadian, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan akibat adu banteng, langsung mendapat penanganan dari Petugas Kepolisian Laka Lantas Polres Kuningan.

Tidak lama dari kejadian, mobil derek akhirnya datang membawa unit tersebut di Mapolres sebagai kebutuhan pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga:  Sah! Kang Aher Jadi Saksi Kasus Meikarta

“Untuk kendaraan kami amankan dan dalam kejadian kecelakaan tadi tidak ada korban jiwa. Namun hingga kini, kami sedang melakukan pengumpulan data dan keterangan. Apakah ada kerugian material dari kejadian tersebut,” ujar Kanit Laka Lantas Polres Kuningan IPTU Mukhali saat dihubungi ponselnya tadi.

Kanit Laka Lantas Polres Kuningan mengaku belum bisa memberikan keterangan sebab akibat terjadinya kecelakaan tersebut. “Untuk keterangan lebih dalam, kami sedang menunggu laporan dari anggota di lapangan dan belum bisa menyempaikan kronologisnya seperti apa?” katanya. (Red)