JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 tahun 2019 diwilayah Kodim 0204 Deli Serdang resmi ditutup Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI MS Fadhilah di lapangan bola kaki Desa Bulu Duri, Kecamatan Sipispis, Serdang Bedagai, Kamis (31/10/2019).
Penutupan TMMD ke-106 ditandai dengan peresmian sekaligus peninjauan pembangunan ajembatan Bah Bolon sekaligus menandatangan batu prasasti.
Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI MS Fadhilah dalam sambuatnya mengatakan, TMMD merupakan gerak bersama yang melibatkan unsur TNI, pemerintah daerah dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan serta memantapkan kesadaran masyarakat dalam berbangsa dan bernegara, melaui pembangunan infrastuktur di pedesaan.
“Program TMMD langsung menyentuh masyarakat terpencil,” kata Pangdam.
Ia menjelaskan, guna mencapai sasaran-sasaran fisik, TNI berupaya menjawab masalah infrastuktur di desa-desa terpencil atau terisolir. Hal itu guna untuk meningkatkan taraf hidup dan prekonomian masyarakat pedesaan.
“Jembatan dibangun untuk meningkatkan prekonomian masyarakat pedesaaan, untuk itu masyarakat harus menjaga agar jembatan bertahan lama,” ujar Pangdam.
Sementara itu Bupati Serdang Bedagai Ir H Soekriman mengatakan, semangat gotong royong dan kerja sama yang ditunjukkan Satgas TMMD tentu menjadi citra positif pada masyarakat.
“Dengan semangat gotong royong antara TNI dan rakyat, pembangunan Jembatan Bah Bolon selesai tepat waktu,” katanya.
Soekirman berharap, kegiatan TMMD dapat dilaksanakan setiap tahun di Kabupaten Serdang Bedagai. Dampaknya program TMMD sangat terasa di tengah masyarakat.
“Semoga program TMMD berkelanjutan di Serdang Bedagai,” ucapnya. (CR3)