Peduli Lombok, Masyarakat Cisambeng Majalengka Gelar Kreasi Seni

JABARNEWS | MAJALENGKA – ‎Di sela-sela kreasi seni musik, masyarakat Desa Cisambeng, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka, mayoritas para pemuda melakukan penggalangan dana untuk bencana Lombok. Mereka beramai-ramai menyisihkan sedikit uang, pakaian maupun buku. Untuk selanjutnya akan dikirimkan kepada warga Lombok yang terkena musibah.

Ketua Panitia Kegiatan Seni Musik, Jamaluddin, mengatakan, giat tersebut sebetulnya merupakan acara puncak peringatan hari besar nasional dalam rangka HUT RI ke-73. Acara yang digelar berupa festival musik berbagai genre, lomba menulis yang diselenggarakan TBM Haidar, serta lomba marawis.

Baca Juga:  Pencanangan Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kecamatan Bojong

“Hanya saja, atas kesepakatan bersama, maka di sela-sela kegiatan itu, kami menggelar stand khusus peduli Lombok. Alhamdulillah responnya bagus. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemdes Cisambeng, karena telah mempercayakan semua kegiatan kepada panitia,” ungkapnya, Sabtu (25/8).

Sekretaris TBM, yang juga panitia, Mahdi Surahman, mengatakan untuk lomba karya tulis hanya diperuntukkan bagi masyarakat Desa Cisambeng. Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dalam hal menyusun intelektualitas dan kepekaannya untuk dituliskan dalam cara tekstual.

Baca Juga:  Kecelakaan Beruntun 10 Mobil di Tol Cipularang Km 92

“Responnya cukup bagus, dan tahun depan akan kembali digelar. Baik festival seni musik maupun lomba menulis dengan tema yang ditentukan panitia. Sekaligus juga kami mengumpulkan dana peduli untuk Lombok,” ungkapnya.

Terpisah, Sekretaris Desa Cisambeng, Iman Yudiman, mengatakan, pihaknya sengaja menggelar acara kreasi seni dengan menggaet anak-anak muda Cisambeng. Untuk kepanitiaan pihaknya menggandeng Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yang ada di Cisambeng, sekaligus untuk misi meningkatkan minat baca.

Baca Juga:  Kejaksaan Negeri Bidik Dua Dugaan Korupsi Ini

“TBM juga berkewajiban menularkan pendidikan di kalangan masyarakat dan keluarga.TBM harus ikut bagian dalam PHBN, ini bentuk pendidikan juga untuk masyarakat. Selain buku, edukasi dalam hal seni harus terus ditingkatkan,” tandasnya. (Rik)

Jabarnews | Berita Jawa Barat