JABARNEWS | BANDUNG – Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat Herawanto mengatakan, percepatan dan perluasan implementasi ETPD (Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah) yang dilakukan Pemerintah Daerah Provinsi Jabar dalam beberapa bulan terakhir telah berhasil meraih capaian kinerja yang menggembirakan.
Selain itu, berdasarkan hasil survei ETPD yang terakhir dilakukan oleh Satuan Tugas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (Satgas P2DD) di tingkat pusat, peringkat Provinsi Jabar secara nasional dalam implementasi ETPD juga berhasil merangkak naik dari 9 menjadi 3 besar.
“Jumlah Pemda yang termasuk kategori pada tahap digital di Jawa Barat meningkat signifikan, dari 9 Pemda menjadi 20 Pemda pada posisi triwulan II tahun 2021,” kata Herawanto dalam keterangan yang diterima, Rabu (28/7/2021).
Dia menjelaskan, sebgai upaya lanjutan mendukung pemulihan ekonomi Jabar maka dilaksanakan Rapat Koordinator Wilayah (Rakorwil) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Jabar Tahun 2021
“Rakorwil tersebut merupakan salah satu upaya berkelanjutan untuk khususnya dalam hal percepatan digitalisasi ekonomi guna peningkatan daya saing dan pemberdayaan ekonomi, termasuk pengendalian inflasi bagi kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Tak hanya itu, Herawanto menambahkan, seluruh jajaran Bank Indonesia di wilayah Jabar menyampaikan apresiasi atas prestasi luar biasa yang dicapai oleh Provinsi Jabar.
Sebagai informasi, Rakorwil TP2DD dan TPID se-Jabar kali ini mengusung tema Akselerasi Ekonomi Keuangan Digital untuk Mendukung Stabilisasi Harga dan Terwujudnya Visi Jawa Barat Provinsi Digital melalui Penguatan Sinergi dan Kolaborasi. (Red)