JABARNEWS | CIANJUR – Lili (70), ibu rumah tangga warga Kampung Lembur sawah, RT 2/ RW 4, Desa Sukamanah, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, masih sanggup untuk keliling kampung berjualan lauk pauk, seperti ikan nela dan mas.
Meskipun sudah lanjut usia (lansia), Lili rela membantu suaminya jualan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dalam sehari-hari, apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini.
“Ya, karena saat ini masih ada tanggungjawab keluarga di rumah. Artinya banyak keperluan,” ujar Lili, Selasa 19 Oktober 2021.
Baca Juga: Abdul Halim Iskandar: Tahun 2024, Kemiskinan Ekstrim Nol Persen di Desa akan Terwujud
Baca Juga: Micin atau Penyedap Rasa Aman Nggak Sih Untuk Dikonsumsi? Ini Penjelasannya
Lili menuturkan, berjualan menu lauk pauk ini sudah dilakoninya hampir 30 tahun berkeliling. Bahkan ia juga berjualan keliling hingga ke luar darah. diantaranya Bogor, Bandung, Garut, Cikajang dan daerah lainnya.
Baca Juga: Kerokan Bisa Mengatasi Masuk Angin? Begini Kata Dr. Azalia Bahat
Baca Juga: Percepatan vaksinasi Covid-19 di Purwakarta Lewat Praktik Mandiri Bidan
“Berjulan dari pagi hingga malam hari kang. Itu juga gimana habisnya, terkadang jika dagangan belum habis suka tidak pulang. Karena berjualan tidak selamanya ramai, apalagi di masa sekarang ini,
Lili menambahkan, di usianya saat ini. Dirinya ingin mempunyai lahan sendiri untuk mengelola ternak ikan sendiri dan tidak harus berjualan keliling, dan berharap pemerintah daerah (Pemkab) Cianjur melalui dinas terkait bisa memberikan suntik modal.
“Supaya kami bisa dibantu modal untuk mengelola ternak ikan, itu impiannya,” tutupnya singkat. (Mul)