Waspada! Selain Banjir di Musim Hujan, Purwakarta Juga Rawan Tanah Longsor

JABARNEWS I PURWAKARTA – Bupati Purwakarta, Jawa Barat Anne Ratna Mustika menyebut ada sejumlah kecamatan di wilayah kerjanya rawan terhadap  bencana banjir dan longsor pada musim hujan.

“Semuanya harus waspada pada musim hujan ini. Selain banjir, Purwakarta juga rawan bencana tanah longsor,” kata Bupati Anne Ratna Mustika di Purwakarta, Sabtu 6 November 2021.

Baca Juga:  Ada yang Bisa Tebak Aku Mau Kemana? Tanya Vannesa dalam Instagramnya

Sejumlah daerah yang rawan banjir tersebut adalah Kecamatan Campaka, Cibatu, Pondoksalam, dan Kecamatan Pasawahan. Banjir yang terjadi di sejumlah daerah itu akibat luapan air sungai.

Baca Juga: DigiCash Fair, Langkah Maju Bank Bjb Dengan Banyak Inovasi Layanan Berbasis Digital

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tol Cipularang kembali Terjadi, Kernet Truk Tewas Terlindas

Baca Juga:  Mengulik Sisi Positif Literasi Digital Netizen Fair 2021 di Enam Kota Besar Indonesia

Wilayah perkotaan Purwakarta juga rawan banjir yang diakibatkan genangan air.

Selain itu, lanjutnya, di Purwakarta juga rawan banjir bandang yang berkaitan dengan alih fungsi lahan hutan dan kerusakan hutan. Daerah rawan banjir bandang ini, di antaranya Kecamatan Tegalwaru dan Kecamatan Bojong.

Baca Juga: Ambruk, Angin Kencang Hantam Rumah Seorang Lansia di Sukabumi

Baca Juga:  Lonjakan Pasien Covid-19 Akibat Klaster Liburan, Benarkah?

Untuk daerah atau kecamatan yang rawan longsor meliputi Kecamatan Wanayasa, Kecamatan Sukasari, Kecamatan Maniis dan Kecamatan Tegalwaru.

Bupati mengimbau agar kepala desa dan camat di daerahnya mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana alam di daerah masing-masing.

“Masyarakat juga diimbau agar waspada, karena bencana itu datang secara tiba-tiba,” kata dia. ***