Ratusan Masyarakat Pesisir Danau Toba Ikuti Vaksinasi Massal

JABARNEWS | TAPANULI UTARA – Ratusan masyarakat Pesisir Danau Toba di Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara mengikuti vaksinasi massal Covid-19 yang diselenggarakan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Lantamal) di Desa Silali Toruan Kecamatan Muara Kabupaten Tapanuli Utara, Selasa (3/8/2021).

Kadispen Lantamal I Belawan, Mayor Laut Edi Harahap mengatakan, TNI AL Lantamal I Belawan menggelar serbuan vaksinasi massal Covid-19 kepada masyarakat pesisir Danau Toba di kawasan wisata kota Parapat dan kecamatan Muara kabupaten Tapanuli Utara.

Baca Juga:  Kasat Narkoba Polres Purwakarta Ikut Gotong Jenazah Warga

“Daerah tersebut merupakan tingkat penerimaan vaksinasinya masih sangat rendah,” katanya.

Dijelaskannya, hal ini selaras dengan Instruksi Panglima TNI untuk melaksanakan serbuan vaksinasi Covid-19 TNI ke Wilayah 34 Provinsi secara serentak dan massif di wilayah kerja masing-masing dan menindaklanjuti instruksi tersebut Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono memerintahkan kepada seluruh jajaran satuan TNI Angkatan Laut dimanapun berada untuk menggelar serbuan vaksinasi massal khususnya kepada masyarakat maritim.

Baca Juga:  13.173 Hektare Sawah Di Jabar Kekeringan Hingga Gagal Panen

“Vaksinasii ini untuk merealisasikan percepatan program pemerintah dengan 70 persen lebih populasi penduduk Indonesia bisa tervaksin supaya dapat kekebalan komunal (Herd Immunity) dari virus Covid-19,” ungkap Edi.

Kata dia, kegiatan ini untuk membantu percepatan program pemerintah, dimana TNI dan Polri bersinergi dapat dipercaya untuk mensukseskan program pemerintah tersebut supaya dapat mencapai 70 persen lebih penduduk Indonesia yang harus cepat divaksin supaya mendapatkan kekebalan komunal (Herd Immunity) terhadap virus Covid-19.

Baca Juga:  Wagub Uu Imbau Warga Jabar Siaga Bencana

“Selama pelaksanaan vaksinasi, seluruh masyarakat wajib mematuhi protokol kesehatan. Selain itu yang sudah divaksin baik itu dosis pertama maupun dosis yang kedua tetap menjaga protokol kesehatan,” paparnya. (Ptr)