Sudah Boleh Buka, Mal di Kota Bandung Masih Sepi Pengunjung

JABARNEWS | BANDUNG – Sebanyak 23 mal di Kota Bandung, Jawa Barat, sudah mendapat izin untuk buka kembali meski di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Meski begitu, puluhan mal di Kota Bandung tersebut masih sepi pengunjung. Bahkan, pengunjung mal tidak sampai kapasitas maksimum 25 persen seperti yang diatur oleh pemerintah.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna menerangkan, relaksasi untuk pembukaan mal ialah dengan kapasitas 25 persen. Namun, kehadiran pengunjung baru mencapai 10-15 persen.

Baca Juga:  Pelayan Publik di Cisitu Sumedang Ikuti Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua

“Saya lihat (pengunjung mal) baru 10-15 persen. Padahal, pelonggaran diberikan 25 persen,” kata Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (17/8/2021).

Terkait dengan tingkat kunjungan mal yang sedikit itu, Ema Sumarna mengaku tak mengetahui persis penyebab pastinya karena apa.

Kendati demikian, dia menduga hal itu disebabkan oleh kehati-hatian masyarakat akan Covid-19, sehingga masyarakat lebih nemilih untuk tidak dulu ke mall.

Baca Juga:  Seminar Internasional: Benda Bersejarah Indonesia Tersebar di Berbagai Negara

“Saya nggak tahu penyebabnya kenapa, apakah animo masyarakat yang tidak serta merta langsung merespon karena perlu ada kehati-hatian,” terangnya.

Selain itu, Ema Sukarna menilai, penutupan mal dalam jangka waktu yang cukup lama pada beberapa waktu lalu turut berpengaruh terhadap keinginan masyarakat untuk pergi ke mal.

Baca Juga:  Lima Artis Ini Diduga Terima Mobil Mewah dari Wawan

“Tapi yang paling utama itu daya tarik kepada konsumen ini belum begitu maksimal, karena faktanya di lapangan itu 10-15 persen, belum 25 persen,” katanya.

Ema Sumarna menjelaskan, saat ini Kota Bandung masih masuk dalam kategori PPKM level 4. Pembukaan mal hingga 50 persen baru dibolehkan untuk daerah yang menerapkan PPKM level 2. (Red)