Dedi Mulyadi Sambangi Sungai Tercemar di Sukoharjo, Begini Reaksi Netizen

JABARNEWS | BANDUNG – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi belum lama ini mengunjungi lokasi sungai tercemar di wilayah Desa Gupit, Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah.

Hal tersebut banyak diketahui publik, pasca Dedi Mulyadi menggunggah foto dirinya saat kunjungan ke lokasi.

“Bau menyengat dan air sungai yang pekat merupakan masalah sehari-hari dirasakan masyarakat Desa Ngupit, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah,” Tulis akun Instagram Dedi Muladi @dedimulyadi71.

Baca Juga:  Sejumlah Artis Ibukota Meriahkan, Dies Natalis ke-16 Kampus USB YPKP

Baca Juga: Kapolresta Cirebon Tegaskan 278 Anggotanya yang Masuk DTKS Tidak Terima Bansos

Baca Juga: Oded M Danial: Posyandu Garda Terdepan dalam Pembangunan SDM

Dedi Mulyadi juga mengatakan bahwa pihaknya dan Kementerian  Lingkungan Hidup akan berupaya dalam penananan masalah di lokasi tersebut.

Baca Juga: Alhamdulillah! Anak Kedua Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Telah Lahir

Baca Juga: Viral! Ceramah Habib Bahar Usai Bebas dari Tahanan, Ancam Soal Ini

Baca Juga:  Donat Makanan yang Cocok Dikonsumsi Bersama Teh Saat Musim Hujan, Ini Tahapan Membuatnya

“Komisi IV DPR RI dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memiliki Komtmen untuk segera menangani masalah tersebut sampai tuntas,” lanjut Dedi Mulyadi.

Unggahan di Instagram Dedi Mulyadi tersebut disambut beragam komentar dari para netizen, beberapa diantaranya ikut nyinyir pemerintah daerah setempat yang dinilai kurang peduli terhadap lingkungan hidup.

“Pak Ganjar mulai panas dingin nih, maju terus haji udin, wargi Jabar marengan do’a.” komentar akun @riodi.

Baca Juga:  Tips Memilah Sampah di Rumah Untuk Menjaga Lingkungan

“Pemerintah daerah ngapain pak?” tanya akun @suparj

Baca Juga: Sungai Padang Meluap, Ratusan Rumah di Tebing Tinggi Terendam Banjir

Baca Juga: Mengenal Ragam Manfaat Pohon Pule Bagi Kesehatan Tubuh

“Ini sudah berjalan empat tahun, gak ada satupun yang berani menindak, cuma nengokin aja.” kritik akun @prass100. (Dodi)