Mobil Damkar Legendaris di Sumedang Hanya Bisa Terparkir Karena Rusak, Pelayanan Terhambat?

JABARNEWS | SUMEDANG – Mobil pemadam kebaran atau damkar legendaris keluaran tahun 2004 milik Pemerintah Kabupaten Sumedang, kini sudah dalam kondisi rusak.

Mobil damkar tersebut belum bisa beroperasi karena karena bermasalah pada baigian mesin yang kini hanya terparkir di halaman kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran Sumedang Kota sejak dua bulan lalu.

“Ya, mobil damkar ini sudah dua bulan mogok. Kerusakan di bagian mesin, ” ucap Petugas Damkar Sumedang Kota, Soekarno Try, Minggu (21/11/2021).

Baca Juga:  Kenali Lima Jenis Gempa Beserta Penyebabnya

Baca Juga: Banjir Rendam Ribuan Rumah di Tebing Tinggi, Total Terdampak Capai 16.683 Jiwa

Baca Juga: Kota Bandung Bersiap Terpkan PPKM Level 3 Jelang Nataru, Ini Tujuannya

Soekarno mengatakan, dampak armada damkar tersebut yang tak kunjung diperbaiki menghambat pelayanan terhadap masyarakat.

Baca Juga: Colokan Charger Bengkok Ternyata Bisa Disebabkan Karena Ini

Baca Juga:  Kata Oded M Danial, Posyandu Jadi Garda Terdepan Pembangunan SDM di Kota Bandung

Baca Juga: Karir Erik ten Hag Sebagai Salah Satu Kandidat Pelatih Manchester United

Terlebih, kata dia, mobil tersebut bukan hanya digunakan saat dalam keadaan darurat seperti terjadinya kebakaran, tetapi kerap difungsikan untuk melayani masyarakat dalam mengevakuasi sarang tawon, dan evakuasi bencana longsor.

“Pelayanannya jadi terhambat, kasihan masyarakat. Total ada 5 unit damkar di Sumedang, dan 1 unit mogok” ucapnya.

Baca Juga:  Yana Mulyana Makan Siang di Rumah Sederhana, Santap Nasi Liwet Hingga Telor Dadar

Meski begitu, kata dia, pihaknya telah melaporkan dan mengajukan biaya untuk perbaikan mobil damkar yang mogok tersebut kepada pihak-pihak terkait.

“Sudah diajukan ke pimpinan, bahkan ke Asisten Bupati, dan ke Anggota DPRD juga sudah diajukan. Mungkin anggarannya belum ada, ” kata dia seraya berharap agara armada damkar tersebut segera diperbaiki. ***