Soal Kasus Hepatitis Misterius, Pemprov Jabar Tunggu Arahan Pusat

Ilustrasi kasus hepatitis akut di Jawa Timur.(foto: ilustrasi)

“Di daerah belum banyak terpantau karena kasusnya memang ada di dunia, di Jakarta ada dan di Jabar belum terpantau laporan yang signifikan,” tuturnya.

Namun demikian, Jabar akan tetap waspada dan mengedukasi warga khususnya orang tua yang memiliki anak-anak agar membiasakan aktivitas sehat untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Seperti sering mencuci tangan, meminum air bersih yang matang, menggunakan alat makan masing-masing, memakai masker, dan menjaga jarak.

Baca Juga:  Berikutnya Lawan Arema, Pelatih Persib Minta Wander Luiz dan Castillion Tetap Produktif

“Kita terus edukasi warga khususnya orang tua yang punya anak-anak di pandemi Covid-19 harus waspadai juga sebuah situasi baru terkait hepatitis yang tiba-tiba meningkat. Caranya sama seperti protokol kesehatan Covid-19,” jelas Emil.

Baca Juga:  Apa Benar Ada Obat yang Bisa Mengurangi Mata Minus? Ini Kata dr. Danang Setia Budi

Pihaknya juga akan terus memantau mengenai keterkaitan antara hepatitis misterius ini dengan Covid-19.

“Apapun itu kita terus pantau apakah ada hubungannya dengan mutasi Covid-19 atau bukan belum bisa saya sampaikan ke publik sekarang,” pungkas. (Red)

Baca Juga:  Ridwan Kamil: Vaksinasi Sudah 80 Persen, Jawa Barat Siap Buat Vaksin Booster