JABARNEWS | MAJALENGKA – Gubernur Jawa Barat, H. Ahmad Heryawan (Aher), mengusulkan agar penamaan untuk BIJB di Kertajati dengan nama Bandar Udara Abdul Halim. Alasannya, di setiap bandara di wilayah manapun di Indonesia, selalu dinamai dengan pahlawan asal daerah tersebut. Untuk BIJB yang ada di Kabupaten Majalengka, nama pahlawan yang paling populer adalah Abdul Halim.
Hal ini ditegaskan Gubernur Aher, kepada wartawan, ketika hadir di area BIJB, Senin (2/4).
Aher mengungkapkan, usulan demi usulan untuk nama Bandara di Kertajati ini terus bergulir. Hingga sekelompok tim sempat mendatangi Istana Presiden di Jakarta.
“Yang muncul dan paling sering diusulkan untuk nama BIJB di Kertajati ini, justru nama Abdul Halim. Pertimbangannya karena di Majalengka, nama pahlawan itu lebih dikenal dari pada nama lainnya,” ungkapnya.
Dikatakannya, hingga saat ini memang belum ada kesepakatan resmi untuk nama BIJB. Namun pihaknya berharap agar sebelum bulan Mei 2018 mendatang, nama untuk BIJB sudah resmi diumumkan. Mengingat pada bulan Mei tersebut akan segera dilounching bandara yang punya ikon khusus tersebut.
“Saya berharap namanya Abdul Halim. Apalagi nama pahlawan ini sudah punya SK dari Presiden dengan No. 041/2008 yang dikeluarkan pada 6 November. KH. Abdul Halim sendiri lahir pada 26 Juni 1887,” sebutnya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
