Disporaparbud Purwakarta Ajak Generasi Muda untuk Terus Berinovasi

JABARNEWS | PURWAKARTA – Tanpa inovasi, manusia dapat dipastikan akan mati. Inovasi menjadi karakter yang seharusnya dimiliki setiap manusia agar dapat beradaptasi dengan alam semesta.

Penting menanamkan semangat berinovasi bagi generasi muda di tengah-tengah pandemi covid19 dan tantangan masa depan yang semakin kompleks.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta melalui Kabid Kepemudaan Ahmad Arif Imamulhaq mengatakan, inovasi didapat dari cara berpikir kreatif melalui membaca baik ilmu pengetahuan maupun fenomena yang terjadi di lingkungan sekitar.

Menurutnya, muncul ide atau gagasan yang ditindaklanjuti secara nyata atau konkret, implementatif dan bernilai manfaat.

Baca Juga:  Rumah Deret Tamansari Kota Bandung Ditargetkan Selesai Bulan Desember, Yana Mulyana Bilang Begini

“Kami berharap generasi muda bersatu dan bangkit dengan berbagai inovasi agar dapat menjawab tantangan alam dan zaman. Jangan berdiam diri dan merasa puas dengan hasil yang dicapai,” ucap Arif, Senin (2/11/2020)

Ia menambahkan, ada tanggung jawab moral untuk keberlangsungan generasi yang mesti dipersiapkan dengan nilai-nilai karakter yang abadi, yang terhubung dari generasi dahulu, masa kini dan nanti.

Di hari inovasi yang jatuh pada tanggal 1 November 2020 kemarin, pihaknya dari Bidang Kepemudaan menekankan bahwa tidak ada kata berhenti untuk pembinaan generasi. Ini tanggung jawab semua elemen masyarakat, seluruh komponen bangsa agar Indonesia tetap ada selama-lamanya dan warganya adil makmur sejahtera.

Baca Juga:  Heboh! Mahasiswa WNI Dijuluki Predator Seks Perkosa Pria di Inggris

Arif menyampaikan apresiasi kegiatan yang dihadiri puluhan pemuda, pelajar dan mahasiswa tersebut. Terpantau beberapa agenda kegiatan yang berlangsung di kantor Disporaparbud, diantaranya, bazar dan pembinaan wirausaha muda dan lokakarya persiapan pelaksanaan education festival (edufest) 2021.

“Wirausaha muda yang hadir diantaranya sudah menciptakan inovasi dalam produknya seperti Kulpis (kerupuk kulit pisang), blio donut karakter dan moctail. Selain itu, kegiatan Edufest yang telah memasuki dasawarsa kedua merupakan inovasi anak-anak muda Purwakarta dalam membantu para pelajar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” kata Arif.

Baca Juga:  Pasca Diterjang Angin Puting Beliung, Empat Rumah di Purwakarta Rusak Berat

Dalam kegiatan tersebut turut hadir sebagai narasumber salah seorang alumni SMAN 1 Purwakarta dan Universitas Padjadjaran Bandung, Ade Rahmayadi.

Dalam paparannya, Ade menyarankan generasi muda Purwakarta untuk tidak hanya memikirkan diri sendiri. Jadilah generasi muda yang peduli terhadap lingkungan sekitar.

“Dan terus berupaya meningkatkan kapasitas diri dengan ilmu pengetahuan yang memadai, membangun relasi, berani berkolaborasi dan bersinergi serta menjaga kesinambungan antar generasi,” ucap Ade. (Gin)