Ihsanudin Beberkan Pekerja yang Berhak Peroleh Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Gerindra Ihsanudin. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Ihsanudin mengatakan bahwa ada empat pekerja yang dinyatakan berhak memperoleh Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

Keempat pekerja tersebut yakni pekerja penerima upah, pekerja bukan penerima upah, pekerja jasa konstruksi, dan pekerja buruh migran atau PMI.

Baca Juga:  DPRD Jabar Kaget Ridwan Kamil Belum Buat Pergub Turunan Perda Pesantren

“Para pekerja penerima upah sebagaimana dimaksud dalam ranperda ini berhak menjadi peserta program Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Hari Tua, Jaminan Pensiun, Jaminan Kematian, dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan,” kata Ihsanudin dalam keterangan yang diterima, (20/1/2023.)

Sedangkan, lanjut Ihsanudin, pekerja bukan penerima upah atau yang disebut juga pekerja informal merupakan pekerja yang melakukan usaha secara mandiri berhak menjadi peserta program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian serta dapat mengikuti program Jaminan Hari Tua secara sukarela.

Baca Juga:  Pansus VI DPRD Jabar Ingin DLH Tiru Sumsel Terkait Urus Persoalan Tanah

Dia pun menggaris bawahi, bahwa pekerja jasa konstruksi sebagaimana dimaksud berhak menjadi peserta program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian, sedangkan Pekerja Migran Indonesia berhak menjadi peserta program Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, dan dapat mengikuti program Jaminan Hari Tua secara sukarela.

Baca Juga:  BPJS Ketenagakerjaan Jawa Barat Targetkan Peserta Terlindungi Mencapai 70% di Tahun 2024