JABARNEWS | MAJALENGKA – Untuk membentuk iklim investasi yang aman dan sehat di Kabupaten Majalengka, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) menggelar forum diskusi grup dengan Forum Antar Lembaga ( Formal). Dalam diskusi itu berakhir kesepakatan bahwa harus ada pengelolaan investasi dan alur perijinan yang sama-sama sehat dan terarah.
Ketua Kadin Majalengka, Budi Viktoriadi mengatakan sebagai warga pihaknya juga perlu mengawal pembangunan di Majalengka, untuk menarik investor misalnya harus ada uji kompetensi atau sertifikasi kekhususan kepada angkatan kerja.
“Sebelumnya telah ada 40 orang yang disekolahkan oleh PT BIJB, PT BIJB yang menyekolahkan anak-anak Majalengka agar mempunyai sertifikasi di bidang dirgantara, seharusnya Pemda juga dan kita semua harus peduli. Saya mengajak, mari membangun yang konstruktif bagi Majalengka yang berbudi untuk Majalengka Raharja.” ungkapnya, usai diskusi di salah satu gedung, Minggu (29/7/2018).
Koordinator Formal Majalengka, Setiabudi mengatakan pihaknya membentuk Forum Antar Lembaga karena melihat tata kelola yang carut marut dalam sektor perizinan dan investasi di Majalengka. Pihaknya juga bermitra dengan PT BIJB yang welcome kepada investor untuk membangun di areal BIJB maupun aerocity.
“Kita juga prihatin dengan iklim investasi tanpa melibatkan Kadin yang jelas payung hukumnya dan formal. Contoh seperti Grage Mall yang tidak jadi,” ungkapnya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
