Rp 1 Miliar Untuk Revitalisasi Taman Segitiga Kota Cimahi

JABARNEWS | CIMAHI – Demi mempercantik sekaligus menambah daerah hijau di tengah perkotaan, Pemerintah Kota Cimahi rela mengeluarkan anggaran sebesar Rp1 miliar untuk revitalisasi sebuah taman.

Namun rencana perbaikan Taman Segitiga di Jalan Gandawijaya itu, masih menunggu penyelesaian administrasi hibah lahan dari Kodim 0609/Kabupaten Bandung sebagai pemiliknya.

Sementara itu, kondisi taman tersebut cukup memprihatinkan. Selain diduga kerap dimanfaatkan oleh anak jalanan untuk melakukan hal negatif, juga banyaknya pedagang kaki lima yang mangkal di sekitaran taman, yang membuat wajah taman itu tak nampak seperti ruang hijau.

Baca Juga:  Target 100 Kursi DPR RI, Cak Imin: Caleg Harus Mujahadah

Mengingat perlunya taman tersebut diperbaiki, maka pemeintah pun berupaya mengajukan permohonan pengelolaan dan sudah ditindaklanjuti.

“Secara prinsip, TNI sendiri sudah setuju, tinggal menunggu kepastian secara tertulisnya untuk eksekusi,” kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Cimahi, M. Nur Kuswandana, dikutip Pojok Jabar, Jumat (27/7/2018).

Nur mengatakan, jika tahapan administrasi tak dituntaskan sedangkan pihaknya sudah melakukan eksekusi revitalisasi, ditakutkan bisa menimbulkan benturan di lapangan, terutama dengan masyarakat.

Baca Juga:  Dulu 14 Orang, Kini Perguruan Silat Ini Punya 135 Murid

“Sebetulnya sudah 80 atau 90 persen rencana revitalisasi ini, tinggal menunggu tahapan administrasi ini selesai. Kita masih menunggu juga kepastiannya lahan ini dihibahkan atau tukar guling dengan pemerintah daerah,” kata Nur.

Mengenai rencana revitalisasi, setelah melakukan pertemuan dengan TNI, dalam hal ini Kodim 0609/Kabupaten Bandung, pihaknya sudah membentuk tim pelaksana revitalisasi.

“Tim pelaksana revitalisasi itu mulstidisiplin, gabungan dari beberapa SKPD di Pemkot Cimahi, seperti Dishub, DPKP, ada juga Kementerian PUPR, dan pasti dari TNI. Mereka bertanggung jawab mengenai konsep dan pelaksanaan revitalisasi nantinya,” terangnya.

Baca Juga:  Bupati Purwakarta Pastikan 3 Perusahaan Membandel Ini Didenda Rp20 Juta

Nur juga menginginkan akan pihak TNI memberikan izin kepada pihaknya untuk mengelola dan memanfaatkan lahan di depan kantor maupun markas TNI untuk dijadikan taman jalan.

“Lahan di depan markas TNI juga sebetulnya bisa dimanfaatkan. Kita sudah komunikasi juga, mudah-mudahan bisa sekaligus kita kelola,” bebernya. (Des)

Jabarnews | Berita Jawa Barat