Menurutnya, tantangan penanganan dan penyelenggaraan arus mudik dan arus balik tahun ini lebih kompleks dari pada tahun-tahun sebelumnya.
“Jumlah pemudik pada Lebaran tahun 2023 meningkat drastis, dari tahun sebelumnya. Euforia masyarakat untuk berlebaran di kampung halaman sangatlah tinggi setelah bebrapa tahun tahun terakhir dibatasi akibat pandemi Covid-19. Bisa dikatakan, ada semacam kerinduan akan kampung halaman yang tertahan selama dua tahun, dan kran ini kemudian dibuka tahun ini,” ujar Norman.
Ia berharap Kapolres Purwakarta beserta jajarannya bisa mengatur arus balik dengan baik seperti arus mudik Lebaran 2023. Dengan begitu, kata dia, pelaksanaan pengamanan Lebaran 2023, terutama di Kabupaten Purwakarta bisa berjalan dengan aman dan nyaman.
“Kami berharap pada momen arus balik Lebaran 2023 nanti jajaran Polres Purwakarta tetap memberikan pelayanan yang sama seperti arus mudik sehingga para pemudik merasa aman dan nyaman saat kembali ke perantauan setelah berlebaran di kampung halaman,” ungkap Norman. (Gin)
